Tanjung Selor (Antara News Kaltara) - Bandara Tanjung Harapan, Tanjung Selor, Kaltara masih Lumpuh akibat banjir yang terjadi sejak Senin ini sehingga bukan hanya tidak bisa mengangkut penumpang namun layanan pengiriman berkas dan barang-barang tidak dapat tersalurkan.
Hal itu diakui salah seorang petugas Maskapai Penerbangan Kalstar di Tanjung Selor, Rabu.
"Gara-gara banjir yang juga merendam run way (landasan pacu) Bandara Tanjung Harapan menyebabkan aktifitas transportasi udara di Tanjung Selor lumpuh," kata seorang petugas di kantor Kalstar.
Ia menyebutkan bahwa selain penumpang, maka yang dikeluhkan warga adalah tidak bisa terkirimnya berkas dan barang via transportasi udara oleh Maskapai Kalstar.
Beberapa warga mengaku bahwa beberapa berkas dan barang yang akan dikirimkan ke Samarinda itu sebenarnya cukup penting namun pasrah dengan kondisi itu.
Bandara Tanjung Harapan terpaksa ditutup operasinya akibat terendam air setinggi lutut orang dewasa sejak awal pekan ini (10/2).
Sementara itu, dilaporkan bahwa banjir akibat meluapnya Sungai Kayan terus meluas sehingga Pemprov Kaltara bekerja sama dengan Pemkab Bulungan telah membentuk sejumlah Posko.
Ketinggian air terus meningkat, bahkan beberapa lokasi yang merupakan jalan utama di Kota Tanjung Selor mencapai dada orang dewasa.
Kondisi itu menyebabkan aktifitas warga sekitarnya baik di Tanjung Selor maupun Tanjung Palas terhambat.
Aktifitas di sekolah dan perkantoran swasta dan pemerintah diliburkan kecuali intansi pelayanan umum yang justru sangat dibutuhkan warga, antara lain kesehatan dan kepolisian.
Bandara Bulungan Lumpuh
