Dukung Pemerintah, PKK Salurkan Bibit Cabai

id ,

Dukung Pemerintah, PKK Salurkan Bibit Cabai

KOMPETENSI DIRI : Ketua TP PKK Kaltara, Hj Rita Rutina Irianto (kelima dari kiri) berfoto bersama Choky Sitohang (keenam dari kiri) di sela acara public speaking dalam rangka peringatan HUT Provinsi Kaltara ke-4 dan HKG PKK ke-45/2017 di Gedung Serba

Tanjung Selor (Antara News Kaltara) – Cabai merupakan komoditi sayuran yang cukup strategis. Konsumsi cabai orang Indonesia, menurut Kementerian Pertanian (Kementan) pada 2017 mencapai sekitar 68 ribu ton per bulan. Hal ini disampaikan disampaikan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Hj Rita Ratina Irianto pada acara penandatanganan kerja sama antara Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kalimantan Timur (Kaltim)-Kaltara dengan TP PKK Provinsi Kaltara di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, kemarin (23/3).

Dalam acara itu, TP PKK juga menerima bantuan bibit cabai dari BPTP Kaltim-Kaltara. Bibit-bibit itu rencananya akan diserahkan ke seluruh tingkatan TP PKK dan pengurus organisasi wanita di Kaltara agar dapat diteruskan ke masyarakat. Hj Rita menyebutkan, kerja sama ini sejatinya tak hanya terfokus pada tanaman cabai saja, namun juga tanaman lain yang mudah dibudidayakan masyarakat luas.

“Wilayah kita punya potensi yang besar untuk banyak jenis tanaman, karena itu kita dapat saling membantu, BPTP punya bibitnya, kami sebagai penyalurnya,” kata Hj Rita.

Ini juga bentuk dukungan terhadap program pemerintah pusat yang mencanangkan penanaman tanaman cabai sebanyak 50 juta pohon di perkarangan. “Tak hanya cukup kerja sama dan pemberian bibit, BPTP nantinya juga diharapkan mampu memberikan pendampingan teknis tentang tata cara perawatan tanaman dan pengendalian hamanya,” papar Hj Rita.

Selain acara penandatanganan kerjasama dengan BPTP, TP PKK Kaltara juga menggelar acara public speaking dengan pembicara Choky Sitohang. Dijelaskan Hj Rita, kegiatan public speaking bertujuan agar setiap organisasi wanita di Kaltara mampu mengasah kemampuan dalam berkomunikasi. “Mengingat kita sebagai organisasi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, sudah sepatutnya memiliki kemampuan komunikasi yang baik agar setiap program yang disampaikan ke masyarakat dapat diterima dengan baik,” papar Hj Rita.

Asa lain dari Hj Rita, adalah meningkatnya kompetensi diri dari wanita yang aktif di TP PKK dan organisasi wanita di Kaltara sehingga lebih efektif dan efisien dalam penyampaian informasi. Guna diketahui, selain public speaking, digelar juga sosialisasi Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) Test. Seluruh rangkaian acara ini disertai oleh perwakilan TP PKK dan organisasi wanita di seluruh kabupaten dan kota di Kaltara.