Ajak Citivas Akademika Perkuat Revolusi Mental

id ,

Ajak Citivas Akademika Perkuat Revolusi Mental

KULIAH TAMU : Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie mendampingi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), di Auditorium Universitas Borneo Tarakan (UBT), Rabu (5/4). (dok humas)

Tarakan (Antara News Kaltara) - Gubernur Kaltara, Dr H Irianto Lambrie mengajak segenap civitas akademika Universitas Borneo Tarakan (UBT) untuk merubah mindset agar dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Kaltara. Demikian disampaikan Irianto, saat menyambut kedatangan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Bambang Brodjonegoro di Auditorium UBT, Rabu (5/4).

Sebab, sebagai lembaga pendidikan tinggi, keberadaan UBT dinilai mampu memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat Kaltara. Namun yang terpenting, kata Irianto, keberadaan lembaga pendidikan harus mampu merubah perilaku manusia menjadi lebih baik. “Pendidikan dapat dikatakan berhasil jika perilaku masyarakat berubah menjadi lebih baik,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro memberikan kuliah umum di depan ratusan mahasiswa UBT melihat, Kaltara memiliki potensi yang luar biasa. Hanya saja diperlukan peran segenap pihak termasuk UBT untuk mencapai kesejahteraan masyarakat Kaltara. Terlebih lagi, UBT merupakan satu-satunya perguruan tinggi negeri yang ada di Kaltara. “Potensi ini sedianya harus kita manfaatkan sebaik-baiknya agar kesejahteraan masyarakat Kaltara segera terwujud,” jelas Bambang Brodjonegoro.

Karena itu, dia menyarankan agar UBT dapat menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya di Indonesia. Hal ini untuk meningkatkan kemampuan jejaring dan kapasitas yang dimiliki oleh civitas akademika. “Harus menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya yang ada di Indonesia. Bila perlu kerjasama dengan perguruan tinggi yanga ada di luar neger. Saya yakin akan meningkatkan kemampuan akademik, mahasiswa maupun para sumberdaya tenaga pendidiknya,” jelasnya.

Selain itu, Menteri Bambang juga mengajak para civitas akademika di Kaltara untuk menjaga semangat mengembangkan potensi yang dimiliki. Sedianya, potensi yang dikembangkan akan berdampak bagi kemajuan UBT. “Mari kita sering meningkatkan kualitas diri, agar UBT dapat berkembang dengan pesat dan menjadi salah satu perguruan tinggi yang berkualitas,” tambahnya.

Selain itu, Menteri menyarankan agar UBT dapat fokus menajamkan pengembangan ekonomi wilayah perbatasan (Border Economic). “Sehingga jika ini terwujud, UBT dapat menghasilkan lulusan-lulusan yang memiliki kompetensi dalam bidang pengembangan ekonomi di perbatasan,” tuntasnya.