Polres Nunukan-RT Buka "Warung Kamtibmas"

By M Rusman

Nunukan (Antara News Kaltara) - Aparat Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Polres Nunukan, Kalimantan Utara bekerja sama RT di Nunukan mendirikan warung kamtibmas.

"Tujuannya menjaga ketertiban,"
kata Kapolsek Kawasan Pelabuhan Polres Nunukan, AKP Eka Berlin di Nunukan, Selasa.

Ia menilai, keberadaan warung kamtibmas ini adalah bagian menjaga situasi lingkungan yang aman pada setiap RT di wilayah kerjanya.

Untuk sementara, kata dia, warung kamtibmas pertama kali didirikan di RT 18 Kelurahan Nunukan Timur yang diharapkan menjadi "pilot projec" dari seluruh RT di kelurahan itu atau seluruh Kabupaten Nunukan.

Eka Berlin menambahkan, keberadaan warung kamtibmas ini juga akan dijadikan pusat informasi yang dibutuhkan bagi masyarakat setempat, belajar mengaji bagi anak-anak dan orang dewasa serta tempat berkumpul atau pos kamling.

"Warung kamtibmas ini kita harapkan menjadi pusat informasi bagi masyarakat, belajar mengaji dan pos kamling," kata Kapolsdek Kawasan Pelabuhan Polres Nunukan ini.

Selain itu, dia ingin menjadikan warung kamtibmas tersebut sebagai tempat mediasi masyarakat yang bermasalah diluar tindak kriminal dengan menyediakan ruangan khusus dan tertutup.

Ia mencontohkan, kasus masyarakat terkait kisruh rumah tangga, perselisihan paham dan lain-lainnya yang belum menjurus tindak kriminal dapat diselesaikan di warung kamtibmas ini.

Pada kesempatan yang sama, Ketua RT 18 Kelurahan Nunukan Timur, Hasanuddin Conding menjelaskan, pendirian warung kamtibmas di lingkungannya adalah inisiatif bersama dengan aparat kepolisian kawasan pelabuhan.

Warung kamtibmas yang memanfaatkan rumah kosong dekat rumah tempat tinggalnya itu, telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas berupa televisi, ruangan mediasi, ruang pertemuan dan papan pengumuman yang dibutuhkan warganya.

Hasanuddin Conding menyatakan, warung kamtibmas yang didirikannya ini dapat menjadi contoh bagi RT lainnya dalam rangka mempermudah warganya mendapatkan informasi dan menyelesaikan masalah.