Generasi Muda Harus Miliki Daya Saing

id ,

Generasi Muda Harus Miliki Daya Saing

DIBERANGKATKAN : Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie melepas secara resmi 105 orang kontingen Gerakan Pramuka Kwarda Kaltara untuk mengikuti Raimuna Nasional XI, di Cibubur pada 14 Agustus. (dok humas)

Tarakan (Antara News Kaltara) - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr Ir H Irianto Lambrie menginginkan, agar generasi muda di Kaltara memiliki daya saing. Hal itu disampaikannya saat akan melepas 105 orang kontingen Kaltara yang mengikuti Raimuna Nasional XI, di Cibubur pada 14 Agustus 2017 (hari ini).

"Gerakan Pramuka (Praja Muda Karana) Indonesia sudah memberikan bukti kongkrit untuk kemajuan bangsa Indonesia. Saya juga mengucapkan selamat kepada peserta Pandega yang telah lolos seleksi untuk persiapan Raimuna Nasional XI sebanyak 105 orang," ujar Irianto di Gedung Serbaguna Pemkot Tarakan, Jumat (11/8) sore.

Pramuka, menurut Irianto, merupakan salah satu wadah pembinaan karakter yang positif. Salah satunya adalah membangun daya saing di setiap lini kehidupan. "Saat ini tantangan itu semakin kompleks artinya satu masalah yang selesai akan disusul puluhan masalah lainnya, karena itu daya saing yang kita miliki harus tangguh. Sehingga dalam tahap membangunnya, diperlukan manusia dan generasi yang unggul. Saya menganggap pramuka ini menjadi salah satu wadahnya," papar Irianto.

Menurut penelitian Harvard University, karakter seseorang berpengaruh sebesar 80 persen untuk membangun daya saing. Apalagi penelitian ini telah dilakukan selama 20 tahun. "Artinya karakter positif harus dimiliki oleh generasi milenial, yang saat ini sedang kita hadapi," jelasnya.

Karena itu, Irianto berharap karakter yang unggul ini dapat dimiliki oleh Gerakan Pramuka di Kaltara. Karakter baik itu, sebut Irianto mampu berpikir kritis namun bertindak cepat, dan tepat dalam menyelesaikan masalah. Selain itu, salah satu upaya pembentukan karakter yang unggul adalah dengan berinovasi.

"Saya berharap kepada Gerakan Pramukan Kaltara tidak untuk sekadar mewakili Kaltara, tetapi juga mampu mempromosikan Kaltara kepada daerah," ujarnya.

Selain itu, Irianto menghimbau agar peserta yang akan ikut raimuna ini dapat membangun jejaring, sebab pertemuan nasional juga merupakan salah satu upaya untuk membangun perluasan jaringan persahabatan. "Hal ini penting, karena akan berdampak positif di masa depan untuk pembangunan bangsa dan bernegara khususnya Kalimantan Utara," tuntasnya.