Oleh Rifat Munisa

     Tarakan  (Antara News Kaltara) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kalimantan Utara belum lama ini melepaskan ratusan kepiting bertelur kembali ke alam setelah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan  832 ekor kepiting bertelur di Tanjung Selor, awal bulan ini..

     Kepala DKP Amir Bakrie melempaskan kembali ratusan kepiting bertelur yang kini dilindungi itu.

     Sebelumnya, staf DKP tidak sengaja melihat langsung adanya mobil Avanza sedang mengeluarkan 11 boks kepiting di area tepian Sungai Kayan Tanjung Selor pada 03.00 Wita.

         Mengetahui hal ini, Kepala DKP Amir Bakrie langsung memerintahkan beberapa staf lain untuk menangkap pelaku yang diketahui membawa kepiting tersebut dari Samarinda untuk selanjutnya dibawa ke Tawau Malaysia.

         Dari Samarinda via darat, lalu dibongkar di Tanjung Selor yang rencananya dibawa ke Tarakan naik speedboat lalu dibawa ke Tawau.

        Sementara pelaku dan mobil yang digunakan, dititipkan di Polres Tanjung Selor untuk dimintai keterangan. Sementara kepiting yang sebagian besar masih hidup tersebut diamankan DKP.

        Bekerja sama dengan Balai Karantina Tarakan dan Universitas Borneo Tarakan (UBT) kepiting langsung dilepas sesampai Tarakan di penangkaran kepiting hutan konservasi Mangrove.

         Dijelaskan Amir, pelaku penyelundupan kepiting bertelur telah melanggar Peraturan Menteri KP Nomor 1 Tahun 2015 tentang penangkapan Lobster dan Rajungan.

     

Pewarta :
Editor : Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2024