Tanjung Selor (Antara News Kaltara)- Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr Irianto Lambrie mengimbau pengurus Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (PMW Kahmi) Kaltara yang baru dilantik, terus menjaga marwah Kahmi dalam mendukung dan berkontribusi terhadap pembangunan di Kaltara.                     

Gubernur mengatakan, Kahmi ada dikarenakan adanya himpunan mahasiswa islam (HMI). Karenanya, orientasi organisasi pengkaderan dan perjuangan berbasis keislaman dan berpikir Indonesia lebih hebat.

“Jadi sebagai Alumni HMI tidak boleh mengatasnamakan kesukuan, kesektariatan, agama, atau penyekatan yang dapat merusak persatuan bangsa,”pesannya saat menghadiri pelantikan PMW Kahmi Kaltara di Gedung Serbaguna Pemprov Kaltara, beberapa waktu lalu.

Karena itu, para alumni HMI yang telah menyebar baik di jabatan publik, pengusaha maupun politikus, bahkan di pemerintahan jangan mengorbankan harkat dan martabat diri hanya untuk kepentingan sesaat atau instan.

“Jadi siapapun alumni HMI yang duduk di pemerintahan dan di perusahaan atau di partai politik harus tetap menjaga marwah HMI,” ujarnya.

Di samping itu, Gubernur juga berharap organisasi ini terus merapatkan barisan agar visi misi Kahmi tidak tercemari kepentingan kelompok maupun pribadi. Selain itu, perlu juga memiliki tanggung jawab bersama dalam memandang dan menghadapi tantangan bangsa dan negara.

“Diharapkan anggota Kahmi di mana pun berada, tetap memegang visi dan misi yaitu bagaimana kita bisa membangun bangsa dan Negara khususnya Kaltara dengan tetap mengedepankan moral dan karakter bangsa harus di atas segala-galanya,” kata Irianto.

Sementara Presidium Kahmi Nasional MS Kaban mengharap para alumni di Kaltara dapat mengakselerasikan pembangunan di Kaltara

Pewarta :
Editor : Firsta Susan Ferdiany
Copyright © ANTARA 2024