Tanjung Selor (Antara
News Kaltara) – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie mengukuhkan
pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kaltara periode 2016-2021,
Rabu (3/5). Pengukuhan digelar di Gedung Serbaguna Kantor Gubernur, yang
sekaligus dirangkaikan dengan kegiatan Seminar Sosialisasi Zakat dan Rapat
Kerja Daerah (Rakerda) ke-1 Baznas Provinsi Kaltara.
Terhadap lembaga negara non
struktural ini, gubernur atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara
menegaskan dukungannya. Salah satunya, dengan telah tersedianya Sekretariat
Baznas Provinsi Kaltara. Selain itu, Pemprov juga telah menganggarkan dana
operasional untuk Baznas Provinsi Kaltara pada Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD).
Irianto menyebutkan, dengan
telah dikukuhkannya pengurus Baznas Provinsi Kaltara, dampaknya juga terasa
bagi Kaltara. “Ini melengkapi lembaga negara non struktural di Kaltara, serta
memperkuat keyakinan kita bahwa Kaltara mampu melewati evaluasi DOB (Daerah
Otonomi Baru) dengan baik,†kata Irianto.
Disamping itu, Irianto pun
mengingatkan agar pengurus yang telah dilantik untuk dapat mengemban amanah
dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab. Mereka pun dituntut untuk mampu
menerima setiap resiko dari amanah itu.
Hal penting lainnya, para
pengurus Baznas Provinsi Kaltara harus bekerjasama. “Jangan sampai saling
berebut pada empat hal, yakni berebut kekuasaan, berebut harta, berebut wilayah
dan berebut wanita,†ucapnya.
Irianto juga menyatakan,
merupakan tugas Baznas Provinsi Kaltara juga untuk membudayakan infak, zakat
dan sadaqah di kalangan masyarakat, khususnya kaum muslim. “Cukup Rp 100 per
hari, bayangkan nilainya bila mencapai setahun, dan itu dilakukan oleh seluruh
umat muslim di Kaltara,†jelas Irianto. Tugas lain yang perlu diperhatikan
Baznas Provinsi Kaltara, adalah meningkatkan syiar Islam menurut tugas dan
tanggung jawab yang diatur menurut regulasi yang menaunginya.
Sementara itu, Pengurus
Baznas, Irsyadul Halim mengapresiasi respons positif yang dilakukan Pemprov
Kaltara, utamanya oleh Gubernur Kaltara H Irianto Lambrie terhadap keberadaan
Baznas Provinsi Kaltara. “Sinergitas yang ditunjukkan Kaltara sungguh luar
biasa, terutama sokongan dari Gubernur Kaltara. Kami sangat mengapresiasinya,â€
kata Halim.
Disebutkannya, Provinsi
Kaltara sedianya mampu menjadi role model
pengelolaan zakat di Indonesia Timur. Ini dikarenakan, salah satu Baznas-nya,
yakni Baznas Kota Tarakan telah menunjukkan inovasi yang luar biasa dalam
menjalankan tugasnya.
Kaltara Bisa Jadi Role Model Pengelolaan Zakat--Gubernur Kukuhkan Baznas Provinsi Kaltara
PENGUKUHAN : Gubernur Kaltara, Dr Ir H Irianto Lambrie kala membacakan ucapan pengukuhan Pengurus Baznas Provinsi Kaltara periode 2016-2021 di Gedung Serbaguna Kantor Gubernur Kaltara, Rabu (3/5). (dok humas)
PENGUKUHAN : Gubernur Kaltara, Dr Ir H Irianto Lambrie kala membacakan ucapan pengukuhan Pengurus Baznas Provinsi Kaltara periode 2016-2021 di Gedung Serbaguna Kantor Gubernur Kaltara, Rabu (3/5). (dok humas)