Tarakan (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Irianto Lambrie mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara ke Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Tarakan, Rabu malam.

Kedatangannya disambut oleh ketua DPW PKS Kaltara, M. Nasir  dan jajaran pengurus PKS lainnya.

Irianto adalah calon pertama yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur ke DPW PKS Kaltara dan calon pertama pula yang mengembalikannya.

"Itu soal disiplin, konsekuen, sayakan orang birokrat, jadi kalau ketentuannya sudah ditetapkan, kita berusaha maksimum," kata Irianto.

Pada tahun 2015, saat maju menjadi cagub Kaltara, Irianto juga didukung penuh oleh PKS. Diakuinya tim PKS sangat solid

Dia mengharapkan figur yang akan mendampinginya sebagai cawagub, harus muda dimana usianya di bawah Irianto dan mau bekerjasama.

"Wakilnya mau bekerjasama dengan saya, kalau bisa dia (wagub) muda, lebih muda dari saya," katanya.

Menurutnya hal itu penting untuk menyiapkan kader pemimpin baru di Kaltara.

Sementara itu, M. Nasir mengatakan bahwa para calon yang sudah memasukan formulir maka akan dilaporkan saat Rakornas PKS tanggal 14 - 16 November 2019 di Jakarta.

"PKS ingin figur calonnya yang bisa memajukan Kaltara dan berpengalaman, memiliki daya dukung serta peluang menang," kata Nasir.
Baca juga: PAN buka penjaringan untuk Pilkada di Kaltara
Baca juga: Melalui APBD Perubahan, Pemprov Berikan Rp 1,5 Miliar untuk Persiapan Pilkada

 

Pewarta : Susylo Asmalyah
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024