Tanjung Selor (ANTARA) - Badan Nasional Pencegahan Teroris (BNPT) menggelar lomba karya jurnalistik dalam bentuk "indepth  reporting" dengan katagori jurnalis/wartawan atau pers kampus dengan hadiah puluhan juta rupiah.

Ketua FKPT Kaltara Drs Basiran, MSi di Tanjung Selor, Minggu mengatakan bahwa peserta bukan hanya dari jurnalistik tetapi juga dari pers mahasiswa.

Agar para generasi muda lebih perduli terhadap bahaya radikalisme dan terorisme.

Juga agar tumbuh minat menulis bagi generasi muda.

Radikalisme merupakan embrio lahirnya terorisme. 

Melalui karya jurnalistik itu diharapkan bisa menumbuhkan rasa keperdulian tentang bahaya radikalisme dan terorisme karena banyak contoh negara hancur akibat hal itu.

"Lomba jurnalistik dalam bentuk indepth   reporting   atau   tulisan berkedalaman," ujarnya.


Tema: 

Mencegah dan menghadapi aksi radikalisme terorisme


Sub tema:

- Pengungkapan potensi atau jaringan radikalisme/terorisme

- Pengungkapan jaringan bisnis terkait radikalisme/terorisme

- Perjuangan penyintas dalam menghadapi hidup pasca aksi terorisme

- Kerjasama kelompok masyarakat atau individu dalam merawat
kearifan lokal, toleransi dan keberagaman.



Pelaksaan:

12 November 2019-12 November 2020

Karya yang dilombakan sudah diterbitkan di media baik di cetak atau online.

Info lebih lanjut :

www.fkptcenter.or.id

082110100927 (Satrio)
081288986043  (Yoga)

  Pengurus FKPT Kalimantan Utara



 

Pewarta : Redaksi
Editor : Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2024