Tarakan (ANTARA) - Sebanyak delapan personel Kodim 0907/Tarakan naik pangkat yakni untuk tamtama dua orang dan bintara ada enam orang.

"Mereka yang diberikan kepercayaan oleh pimpinan dengan kenaikan pangkatnya ada dari bintara dan tamtama," kata Komandan Kodim 0907/Tarakan Letkol Inf Eko Antoni Chandra Lestianto di Tarakan, Selasa.

Dia katankan bahwa kenaikan pangkat itu bukan sebagai hadiah, tapi ini diraih dengan kinerja yang sebelumnya.  Jadi ada penilaian khusus  pimpinan untuk menaikan pangkat seseorang.

Bukan hanya periodesasi pangkatnya, seperti waktunya naik pangkat harus naik pangkat. Jadi dengan naik pangkat itu mengandung resiko yang akan lebih dari pangkat yang sebelumnya.

"Sehingga kalau naik angkat, kerjanya harus lebih giat, kinerjanya harus lebih tinggi, kedewasaannya harus lebih bagus. Lebih dewasa dan lebih bisa menganalisa," kata Dandim.

Eko Antoni menegaskan bahwa kenaikan pangkat bukan semata - mata hanya simbolisnya saja, tapi juga harus cara berpikir dan bertindak serta kinerjanya meningkat.

Dia juga mengungkapkan waktu naik pangkat hanya sekali di home base, sedangkan lainnya di daerah konflik. Dimana untuk Letnan Satunya Eko Antoni naik pangkatnya di Papua, Kaptennya di luar negeri, Mayor di home base dan Letkol naik pangkatnya di Papua.

Menurutnya saat ini, untuk menaikan pangkat seseorang sangat ketat. Kenaikan pangkat setahun dua kali pada 1 April dan 1 Oktober.
Baca juga: Satgas TMMD perbaiki Gereja dan Mesjid di Tarakan
Baca juga: Perbaiki gereja dan masjid Tarakan jadi sasaran TMMD

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2025