Jakarta (ANTARA) - Anggota Dewan Penasihat Forum Komunikasi Pengusaha Ibu Kota Nusantara (FKP IKN) Sony Subrata mengatakan para investor dalam FKP-IKN tetap antusias membangun ibu kota baru Indonesia itu, meskipun terjadi pergantian kepemimpinan struktural di OIKN.
“Para investor yang tergabung di Forum Komunikasi Pengusaha IKN, sama sekali tidak terpengaruh dengan pergantian kepemimpinan di tubuh OIKN. Mereka tetap menunjukkan komitmen dan keseriusannya dalam membangun IKN,” kata Sony dalam keterangan diterima di Jakarta, Kamis.
Sony meyakini kepemimpinan dari pemimpin baru OIKN yakni Plt Kepala OIKN Basuki Hadimuljono dan Plt Wakil Kepala OIKN Raja Juli Antoni akan membantu pembangunan IKN semakin cepat.
“Kami sama sekali tidak khawatir dengan kepemimpinan yang baru di tubuh OIKN. Para anggota FKP IKN pun sangat yakin, di tangan Pak Basuki dan Pak Raja Juli Antoni, pembangunan IKN akan menjadi lebih cepat dan terarah,” katanya.
Pada awal Juni 2024, duet pimpinan pertama OIKN, yakni Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe mundur dari jabatannya. Setelah pengunduran Bambang dan Dhony, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai pelaksana tugas Kepala Otorita IKN serta Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN.
"Kami merasakan bahwa strategi pembangunan yang dilakukan Bapak Presiden Joko Widodo yang Indonesia sentris. Semoga IKN di tangan kepemimpinan Pak Basuki dan Pak Raja Juli Antoni, IKN akan menjadi wujud pemerataan pembangunan di Indonesia,” kata dia.
Setelah pengunduran diri Bambang dan Dhony, muncul spekulasi terkait kekhawatiran akan terhambatnya investasi di IKN. Namun, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia juga sudah menegaskan bahwa proses investasi di IKN tidak akan ada masalah.
"Oh tidak ada masalah semuanya jalan kok, bagus," kata Bahlil saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (10/6).
Bahlil juga menjelaskan bahwa tidak ada keluhan dari investor pascamundurnya kepala dan wakil kepala OIKN tersebut. DIa meyakini proses investasi di IKN bisa lebih cepat karena ditangani oleh Menteri Pekerjaan dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang saat ini juga menjabat Plt. Kepala Otorita IKN.
"Tidak ada (keluhan). Malah mereka bersyukur bisa lebih cepat karena ditangani Pak Basuki,” katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi optimistis bisa berkantor di IKN mulai Juli
Baca juga: Dirpem sebut ANTARA siap jadi "media hub" di IKN
“Para investor yang tergabung di Forum Komunikasi Pengusaha IKN, sama sekali tidak terpengaruh dengan pergantian kepemimpinan di tubuh OIKN. Mereka tetap menunjukkan komitmen dan keseriusannya dalam membangun IKN,” kata Sony dalam keterangan diterima di Jakarta, Kamis.
Sony meyakini kepemimpinan dari pemimpin baru OIKN yakni Plt Kepala OIKN Basuki Hadimuljono dan Plt Wakil Kepala OIKN Raja Juli Antoni akan membantu pembangunan IKN semakin cepat.
“Kami sama sekali tidak khawatir dengan kepemimpinan yang baru di tubuh OIKN. Para anggota FKP IKN pun sangat yakin, di tangan Pak Basuki dan Pak Raja Juli Antoni, pembangunan IKN akan menjadi lebih cepat dan terarah,” katanya.
Pada awal Juni 2024, duet pimpinan pertama OIKN, yakni Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe mundur dari jabatannya. Setelah pengunduran Bambang dan Dhony, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai pelaksana tugas Kepala Otorita IKN serta Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN.
"Kami merasakan bahwa strategi pembangunan yang dilakukan Bapak Presiden Joko Widodo yang Indonesia sentris. Semoga IKN di tangan kepemimpinan Pak Basuki dan Pak Raja Juli Antoni, IKN akan menjadi wujud pemerataan pembangunan di Indonesia,” kata dia.
Setelah pengunduran diri Bambang dan Dhony, muncul spekulasi terkait kekhawatiran akan terhambatnya investasi di IKN. Namun, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia juga sudah menegaskan bahwa proses investasi di IKN tidak akan ada masalah.
"Oh tidak ada masalah semuanya jalan kok, bagus," kata Bahlil saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (10/6).
Bahlil juga menjelaskan bahwa tidak ada keluhan dari investor pascamundurnya kepala dan wakil kepala OIKN tersebut. DIa meyakini proses investasi di IKN bisa lebih cepat karena ditangani oleh Menteri Pekerjaan dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang saat ini juga menjabat Plt. Kepala Otorita IKN.
"Tidak ada (keluhan). Malah mereka bersyukur bisa lebih cepat karena ditangani Pak Basuki,” katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi optimistis bisa berkantor di IKN mulai Juli
Baca juga: Dirpem sebut ANTARA siap jadi "media hub" di IKN