Pimpin Rapat Staf, Gubernur Ingin Matangkan Persiapan HUT RI

id ,

Pimpin Rapat Staf, Gubernur Ingin Matangkan Persiapan HUT RI

PERSIAPAN HUT RI : Gubernur Kaltara Dr Ir H Irianto Lambrie saat memimpin rapat staf, yang salah satunya membahas persiapan peringatan HUT ke-72 RI di Kaltara, Selasa (15/8). (dok humas)

Tanjung Selor (Antara News Kaltara) - Persiapan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Republik Indonesia (RI) dibahas dalam rapat staf yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr Ir H Irianto Lambrie di Ruang Rapat Lantai I Kantor Gubernur, Selasa (15/8) siang.

Mulai dari jadwal kegiatan hingga apa saja yang digelar dalam rangkaian HUT RI ini, menjadi pembahasan serius dalam rapat tersebut. Dilaporkan, dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI tahun ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara mengadakan beberapa kegiatan yang dimulai sejak 11 Agustus lalu.

Di antaranya, ada bakti sosial, acara puncak seremonial tahunan HUT RI, hingga beberapa perlombaan. Baik antara instansi maupun lomba yang diikuti oleh masyarakat umum.

Acara seremoni, diawali dengan pengukuhan Pasukan Pengibaran Bendera (Paskibra), Renungan Suci pada hari ini (16/0) dan acara puncak Upacara HUT RI di Lapangan Agatish Tanjung Selor pada 17 Agustus besok. Kemudian malam harinya dilanjutkan dengan Resepsi Kenegaraan di Gedung Wanita Tanjung Selor.

Bersamaan dengan malam resepsi kenegaraan nanti, kata Irianto, seperti yang disampaikan sebelumnya akan ada pemberian penghargaan kepada masyarakat yang telah memberikan kontribusi kepada Kaltara. Baik berupa prestasi maupun inovasi yang berguna untuk Kaltara. "Dalam rapat tadi, masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang sebelumnya saya minta, telah melaporkan rencana pemberian penghargaan tersebut. Namun minta diverifikasi dulu, dipilah mana yang skala nasional, maupun lokal. Saya ingin yang menerima penghargaan adalah yang benar-benar memang layak menerimanya. Bukan penghargaan asal-asalan," kata Irianto.

Seperti diketahui, dalam rapat sebelumnya Gubernur meminta kepada OPD terkait untuk mengajukan usulan siapa-siapa yang akan diberikan penghargaan. Seperti di antaranya, dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kepada siswa dan guru berprestasi, kemudian Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) kepada Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek), juara desa hingga inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) unggulan.

Termasuk juga penghargaan kepada juara Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional, serta penghargaan di beberapa bidang lainnya. "Kembali saya tegaskan, agar pemberian penghargaan ini benar-benar dimatangkan dulu. Saya minta besok (hari ini, Red.) sudah fiks," tuntasnya.