Yogyakarta (Antara News Kaltara)
– Sekali mendayung dua tiga pulau dilampaui. Begitulah kira-kira pribahasa yang
pas dengan apa yang dilakukan oleh Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H
Irianto Lambrie. Di sela-sela menghadiri acara seminar dan sarasehan budaya,
dengan tema Pancasila dan Kebhinekaan di Balai Senat Universitas Gajah Mada
(UGM) Yogyakarta, Senin (6/11) Gubernur menyempatkan untuk bertemu dengan
tokoh-tokoh nasional yang hadir dalam acara tersebut. Yang tentunya untuk
kepentingan Kaltara.
Seperti
yang disampaikan saat bertemu dengan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden
(Watimpres) Sri Adiningsih. Kepada wanita yang juga merupakan ekonom dan dosen
di Fakultas Ekonomi UGM itu, Irianto memaparkan soal kondisi Kaltara. “Saya
sampaikan Kaltara merupakan daerah baru, dan sekarang sedang berusaha keras
untuk mengejar ketertinggalan dengan provinsi-provinsi lain. Sehingga sangat
membutuhkan banyak bantuan. Beliau (Ari Adiningsih) sangat respons dan simpatik.
Beliau mengatakan, Kaltara memang perlu mendapatkan bantuan,†kata Irianto
mengutip sedikit hasil perbincangannya dengan Ketua Watimpres di ruang transit
sebelum acara dimulai.
Gubernur
mengatakan, dalam kesempatan itu Ketua Watimpres menawarkan bantuan untuk Kaltara
melewati perkumpulan Corporate Social
Responsibility (CSR) perusahaan-perusahaan nasional. “Tadi saya disarankan
untuk mengkomunikasikan dengan Pak Timotius. Dia ini, ketua perkumpulan CSR. Di
situ ada dana untuk membantu fasilitas masyarakat yang membutuhkan. Makanya
saya dikasih kontak person Pak Timotius. Nanti saya juga akan bertemu langsung,
untuk menindaklanjuti tawaran ini,†ujarnya.
Bantuan
ini, jelas Gubernur bukan berupa dana segar. Melainkan berbentuk program yang
nantinya didanai melalui CSR perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam
perkumpulan CSR di Indonesia tersebut. “Nanti kita akan membuat proposal,
apa-apa saja yang perlu dibantu. Diutamakan untuk kebutuhan priortas
masyarakat. Seperti pendidikan, kesehatan serta program pengentasan kemiskinan,â€
kata Gubernur.
Dikatakan,
tawaran ini sangat positif dan akan ditindaklanjutinya. Gubernur juga akan
meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkaitnya, untuk menyiapkan
hal-hal yang diperlukan. Termasuk proposal yang bakal diajukan. “Disampaikan tadi oleh ketua Watimpres,
beberapa provinsi sudah mendapatkan bantuan melalui CSR ini. Seperti Gorontalo,
Jawa Tengah, Yogyakarta. Dan sekarang Jawa Timur, sedang membuat proposal,â€
ujarnya.
Selain membicarakan soal tawaran bantuan
tersebut, dalam perbincangannya dengan Ketua Watimpres yang saat itu juga
bersama mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof Jimly Asshiddiqie, Gubernur
juga mengundang agar para tokoh nasional tersebut untuk bisa datang ke Kaltara.
“Beliau juga menyampaikan siap untuk ke Kaltara. Nanti akan memberikan ilmu
kepada jajaran pemerintah di Kaltara, terutama dalam hal ekonomi. Begitu juga
dengan pak Jimly Asshiddiqie, juga akan kita undang ke Kaltara. Sesuai
bidangnya, nanti akan memberikan pencerahan soal hukum,†imbuh Irianto.