Oleh M Rusman
Nunukan, (Antaranews-Kaltara) - Ketua Kwarnas Pramuka, Adhyaksa Dault meresmikan Tugu Pramuka Perbatasan di Pulau Sebatik Kabupaten Nunukan, Kaltara.
Tugu Pramuka Perbatasan yang dibangun Pemkab Nunukan ini tepatnya di persimpangan Desa Binalawan Kecamatan Sebatik Barat bertepatan dengan pembukaan Kemah Bela Negara Pramuka Tingkat Nasional I di Desa Bambangan Kecamatan Sebatik Barat.
Adhyaksa Dault menyampaikan apresiasinya atas kreatifitas Pemkab Nunukan atas dibangunnya tugu pramuka yang megah tersebut.
Ia menilai, gerakan pramuka telah menjadi pilar pemersatu bangsa dan negara diantaranya melalui kegiatan kepramukaan secara lokal hingga nasional seperti kemah bela negara ini.
Keberaaan tugu pramuka di Pulau Sebatik sebagai wilayah perbatasan dengan Malaysia patut dicontoh oleh daerah lainnya agar pramuka tetap jaya.
Kemudian pada kesempatan yang sama Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid melaporkan, pembangunan tugu pramuka ini terlaksana atas kerja sama Pemkab Nunukan dengan prajurit Satuan Pengaman Perbatasan RI-Malaysia Yonif 621 Manuntung.
Disamping itu kerja sama dengan Kwarda Gerakan Pramuka Kalimantan Utara dan Kwarcab Gerakan Pramuka Nunukan.
Tugu pramuka dibangun secara gotong royong dengan melibatkan berbagai unsur di daerah itu dengan jangka waktu satu bulan dari 28 Maret 2018 sampai 28 April 2018.
"Terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu, sehingga tugu ini berdiri dengan kokoh," ungkap Laura sapaan Bupati Nunukan.
Tugu pramuka dengan empat tiang beemakna dan melambangkan empat prinsip dasar kepramukaan, dan delapan ruas bawah yang melambangkan delapan metode pramuka.
