Penderita HIV Nunukan ditemukan di salon-salon dan lokalisasi

Nunukan (Antaranews-Kaltara) - Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan, Kaltara menyebutkan, warga terjangkit virus HIV pada 2018 ini sebagian ditemukan di salon dan lokalisasi.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan, Sabaruddin di Nunukan, Rabu menyebutkan, dari 21 orang yang terdeteksi terjangkit virus HIV sebagian diantaranya ditemukan di salon-salon dan lokalisasi.
Namun jumlah penderita HIV di Kabupaten Nunukan jauh dari target temuan yang dipatok Kementerian Kesehatan RI yang mencapai 200-an orang untuk Kabupaten Nunukan.
Penderita HIV di Kabupaten Nunukan tersebar di Pulau Nunukan, Pulau Sebatik dan Wilayah III khususnya Kecamatan Sebuku.
"Sebenarnya penderita HIV di Kabupaten Nunukan ini jauh dari target yang diberikan Kementerian Kesehatan yang menargetkan 200-an temuan," beber Sabaruddin.
Namun, kata dia, Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan tidak tinggal diam tetapi tetap memberikan pengobatan secara berkesinambungan kepada penderita.
Ia menjelaskan, ke-21 orang tersebut adalah temuan melalui pemeriksaan darah. Jika ditemukan, maka penderita diberikan konselor sebelum diberikan pelayanan pengobatan.
Sabaruddin menambahkan, salon-salon dan lokalisasi masih menjadi tempat berjangkitnya virus HIV karena adanya tindakan seks bebas.
Oleh karena itu, perlu adanya kesadaran bagi masyarakat di daerah itu agar menghindari seks bebas baik di Kabupaten Nunukan maupun di daerah lainnya.