Nelayan di Tarakan meminta tempat pengisian bahan bakar kapal

Tarakan (ANTARA) - Beberapa perwakilan nelayan di Tarakan meminta penyediaan tempat pengisian bahan bakar untuk kapal mereka mencari ikan, karena saat ini cuma ada satu lokasi pengisian bahan bakarnya di tengah laut.

Hal tersebut disampaikan pada saat pertemuan dengan Walikota Tarakan, Khairul, Sales Executive Retail III Pertamina Tarakan Andi Reza Ramadan, anggota DPRD Tarakan, Rusli Jabba dan Ketua Perhimpunan Nelayan Kecil (PNK) Kota Tarakan, Junaidi.

Usai pertemuan Khairul mengatakan dulu nelayan mintanya APMS (Agen Premium dan Minyak Solar)kemudian ada keluhan dan dipindahkan tempat pengisiannya ke laut. Namun sekarang mengeluh, maka diminta usulannya dalam bentuk surat resmi, mengenai keinginan nelayan.

"Jadi kami akan rapatkan, saat ini belum ada keputusannya secara resmi, kalau bisa keputusan memuaskan semua pihak," kata Walikota.

Sementara, Sales Executive Retail III Pertamina Tarakan Andi Reza Ramadan mengatakan bahwa pada dasarnya nelayan mau pengisian di APMS atau laut tidak menjadi masalah. Namun yang penting adalah pengawasan dalam pendistribusian bahan bakar.

"Mereka tidak minta kuota, yang penting saat mau isi ada (bahan bakar)," kata Andi.

Sedangkan anggota DPRD Tarakan, Rusli Jabba terkait hal ini mengatakan bahwa nelayan meminta bahan bakar dijual di APMS.

"Kalau saya, kembalikan aja (penyaluran) ke APMS, kalau di laut aja cuman satu tempatnya," kata Rusli.
Baca juga: Gubernur Instruksikan Perketat Pengawasan Distribusi BBM
Baca juga: Mampukah Bulungan atasi penyimpangan BBM bersubsidi