Tarakan (ANTARA) - Pusat wisata kuliner "Bangayo" di Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan, Tarakan, KalimantanUtara menggunakan pembayaran non tunai untuk membeli makanan di stand yang dijual.
Sebanyak 22 stand kuliner di "Bangayo" diresmikan oleh Walikota Tarakan, Khairul pada Sabtu malam.
Masyarakat terlihat tumpah ruah memenuhi pusat kuliner baru tersebut.
Berbagai macam makanan dan minuman dijual di kawasan tersebut yang buka mulai pukul 19.00 sampai 24.00 WIB.
Khairul datang bersama istrinya Rujiah dan mencoba makanan dan minuman di kawasan "Bangayo" menggunakan pembayaran non tunai. "Bangayo" merupakan kepanjangan dari Baya Ngakan Mayo dalam bahasa Tidung artinya tempat makan kita.
Khairul mengatakan dengan diresmikannya kawasan wisata kuliner "Bangayo" merupakan upaya mengembangkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Tarakan termasuk kuliner di Pedagang Kaki Lima (PK5).
"Harapannya kawasan ini menjadi alternatif untuk masyarakat Tarakan dan luar Tarakan untuk wisata kuliner," kata Khairul.
Adapun alasan menggunakan pembayaran non tunai dengan harapan mempermudah transaksi dan tidak perlu ada uang pengembalian, yang kadang ada masalah.
"Selain itu, untuk menghindari terjadinya kejahatan di bidang keuangan dan akan sulit adanya pencurian. Serta membantu pemerintah dalam mengurangi pencetakan uang kertas," kata Khairul.
Pembukaan pusat wisata kuliner "Bangayo" diramaikan dengan live musik. Pembangunannya dimulai bulan Agustus 2019 tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tarakan, namun kerjasama dengan Bank Indonesia dan perbankan lainnya.
Baca juga: KJRI KK pameran budaya dan kuliner Indonesia pada 16 Agustus
Berita Terkait
Catatan Ilham Bintang -Bersantap Kuliner Ndeso di Resto Kopi Klotok Menoreh
Kamis, 29 September 2022 17:05
Pemprov Kaltara Tertarik Benahi Kulteka Jadi Destinasi Wisata Kuliner
Senin, 10 Mei 2021 7:10
Usaha kuliner di Tarakan mulai berjalan kembali di masa pandemi
Jumat, 4 Desember 2020 19:14
Bisnis kuliner Ashanty buka lagi dengan adaptasi normal baru
Selasa, 9 Juni 2020 6:00
Ramadhan tahun ini, menu ayam masih favorit
Kamis, 28 Mei 2020 2:11
Tips Chef Arnold mulai bisnis kuliner
Rabu, 26 Februari 2020 5:39
50 juta/bulan pemesanan GoFood, kuliner ini terlaris
Jumat, 14 Februari 2020 9:02
Warga Amerika "serbu" kuliner halal Indonesia
Jumat, 22 November 2019 1:41