Jakarta (ANTARA) - Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan terdapat penambahan 74 orang yang sembuh sehingga 1.665 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh dari 10.843 orang yang terkonfirmasi positif hingga Sabtu pukul 12.00 WIB.
Data tersebut menunjukkanjumlah kasus positif bertambah 292 orang dan pasien meninggal bertambah 31 orang sehingga total meninggal sebanyak 831 orang, kata AchmadYuriantodalam jumpa pers di Graha BNPB yang dipantau di Jakarta, Sabtu.
Baca juga:Serikat guru desak pemerintah buat skenario pendidikan semasa pandemi
"Jumlah pasien dalam pengawasan sebanyak 22.545 orang dan orang dalam pemantauan sebanyak 235.035 orang," kata Yurianto.
Data tersebut menunjukkan penambahan bila dibandingkan sehari sebelumnya pada Jumat (1/5) terdata 1.591 pasien sembuh dari 10.551 kasus positif dan 800 orang meninggal dunia.
Data yang dicatat Kementerian Kesehatan tersebut menunjukkan penambahan kasus positif terbanyak masih terjadi di DKI Jakarta sebanyak 80 kasus, disusul kedua terbanyak di Jawa Barat 31 kasus, lalu Sulawesi Selatan dan Papua masing-masing 30 kasus.
Baca juga:Menteri Pendidikan pimpin upacara Hardiknas dari rumah
Baca juga:Kemenkeu: Puncak Covid, Bansos perlu difokuskan pada kuartal kedua
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Desi Purnamawati
Berita Terkait
IDI imbau perketat protokol kesehatan antisipasi kasus COVID-19
Rabu, 6 Desember 2023 19:25
Catatan Ilham Bintang - Tiada lagi Jenderal Doni Monardo
Rabu, 6 Desember 2023 9:59
Satgas sebut rencana akhiri PPKM bentuk penyesuaian kebijakan
Jumat, 23 Desember 2022 5:53
Ini ciri Varian XBB, di antaranya gejala ringan dan cepat menyebar
Sabtu, 12 November 2022 10:59
Presiden Jokowi luncurkan IndoVac, vaksin COVID-19 buatan dalam negeri
Kamis, 13 Oktober 2022 11:17
WHO sebut akhir pandemi COVID "di depan mata"
Jumat, 16 September 2022 15:31
40,2 juta vaksin COVID-19 kedaluwarsa segera dimusnahkan
Rabu, 31 Agustus 2022 7:57
Indovac dan Inavac, nama vaksin COVID-19 buatan Indonesia
Minggu, 28 Agustus 2022 16:37