Makassar (ANTARA) - Sejumlah guru olahraga di Kota Makassar yang tergabung dalam Kelompak Kerja Guru Olahraga Sekolah Dasar Pendidikan Jasmani Olahraga Kesehatan (KKGO SD PJOK) Kecamatan Manggala menggalang bantuan bagi korban banjir di Luwu Utara, Sulsel.

"Kami tergerak menggalang bantuan dan donasi setelah melihat kondisi korban banjir bandang yang begitu memprihatinkan, sehingga butuh uluran tangan," kata Ketua KKGO SD PJOK Kecamatan Manggala, Makassar Sumardani, Jumat.

Bantuan dikumpulkan di SD Negeri Borong, Jalan Borong Raya No. 8, yang dijadikan sebagai Posko Induk untuk Kecamatan Manggala.

Baca juga: Polres Luwu Timur kerahkan personel ke lokasi banjir Luwu Utara

Sumardani bersama guru-guru olahraga lainnya menyampaikan rencana penggalangan dana itu kepada Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Manggala, Dra Hj Hendriati Sabir untuk ditindaklanjuti bersama.

Bantuan kemudian mengalir ke Posko Induk dari sekolah-sekolah, tak hanya dari sekolah di wilayah Kecamatan Manggala, tetapi juga berasal dari Kecamatan Panakkukang, Tallo, dan Tamalate.

"Bantuan ini ada yang dari guru-guru, orang tua siswa, juga murid," katanya.

Baca juga: Gubernur dan Kepala BNPB tinjau lokasi banjir Luwu Utara dari udara

Bantuan yang diterima berupa pakaian, mi instan, beras, air mineral, popok bayi, perlengkapan shalat, serta Alquran. Beberapa bantuan juga berupa uang tunai.

Hingga hari Jumat, bantuan terus berdatangan, termasuk bantuan yang diangku menggunakan 1 mobil pick up dari SD Inpres Perumnas Antang III dan bantuan sebanyak 2 mobil jenis city car dari SD Inpres Bangkala dan SIT Nurul Fikri.

"Insya Allah, tanggal 18 Juli besok, kami akan mengantar langsung bantuan ke Posko Induk di Kecamatan Baebunta yang dikelola oleh teman-teman guru olahraga di sana," jelas Sumardani.

Koordinator lapangan Posko Induk, M Amin Syam, S.Pd, mengatakan informasi penggalangan bantuan bagi korban bencana Luwu Utara dilakukan dalam bentuk flyer yang disebar di berbagai platform media sosial, seperti Facebook, Instagram, dan grup-grup WhatsApp.

Baca juga: Kemensos turunkan tim pulihkan trauma pengungsi Luwu Utara
Baca juga: BNPB pinjamkan helikopter untuk evakuasi-logistik di Luwu Utara
Baca juga: BNPB beberkan dugaan penyebab banjir bandang Luwu Utara

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020