Palu (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengirimkan puluhan relawan dan bantuan logistik bagi korban gempa di Kota Mamuju dan Majene Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

"PKS Sulteng mengirimkan bantuan dan 22 orang tim evakuasi. Di antaranya adalah tenaga medis. Ini bagian dari khidmat atau respon kami terhadap saudara kita di sana yang ditimpa bencana,"kata Ketua DPW PKS Sulteng Muhamnad Wahyudin saat melepas keberangkatan tim relawan yang juga membawa bantuan logistik di halaman Kantor DPW PKS Sulteng di Kota Palu, Jumat sore.

Ia menerangkan sesampainya di lokasi bencana, para relawan akan melakukan assessment kondisi serta kebutuhan masyarakat yang terdampak akibat gempa utamanya para pengungsi.

Baca juga: Yayasan BUMN salurkan bantuan korban gempa Sulbar

Berdasarkan informasi yang ia peroleh, bantuan yang diperlukan para pengungsi saat ini antara lain bahan makanan, selimut, tikar, terpal, obat-obatan, air bersih, generator listrik, perlengkapan bayi dan wanita, tenda serta dapur umum.

"Ini bantuan gelombang pertama yang kami kirimkan untuk berkontribusi melakukan kerja-kerja kemanusiaan tanggap darurat dan assessment,"ujarnya.

Wahyuddin mengajak masyarakat Sulteng mendoakan para pengungsi di Mamuju dan Sulbar agar diberi kesabaran dan ketabahan serta diberikan pengganti yang lebih baik daripada sebelumnya.

"Selain itu kita juga bisa berkontribusi menyisihkan sebagian harta untuk membantu meringankan beban mereka,"ajaknya.

Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Majene, Sulawesi Barat, dan sekitarnya pada Jumat (15/1/2021) dini hari.

Gempa kedua tersebut menyebabkan korban jiwa dan ribuan orang mengungsi karena rumahnya rusak.

Baca juga: Kemensos salurkan bantuan Rp1,7 miliar bagi korban gempa Sulbar
Baca juga: PMI distribusikan ribuan logistik bantuan ke lokasi gempa Sulbar
Baca juga: ACT Sulteng terjunkan relawan dan bantuan untuk korban gempa Sulbar


Pewarta: Muhammad Arshandi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021