kalau untuk pengembangan wisata yang pengelolaannya oleh KUB dan Karang Taruna akan kita ajukan bantuan dengan mitra di Komisi XI
Lampung Timur (ANTARA) - Anggota Komisi XI DPR RI Ela Siti Nuryamah menyerap aspirasi warga Desa Margasari, Kabupaten Lampung Timur sekaligus menyantuni anak yatim dalam kegiatan PKB Berbagi.

Legislator asal Lampung itu memberikan santunan kepada puluhan anak yatim warga Desa Margasari di objek Wisata Mangrove Sekar Bahari Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, Selasa .

"Tadi secara simbolik dihadirkan 20 anak yatim," ujar Ela Siti Nuryamah melalui keterangan tertulis diterima di Sukadana, Lampung Timur.

Turut mendampingi Ela yakni Kepala Desa Margasari Wahyu Jaya. Hadir pula unsur tokoh pemuda dan masyarakat.

Pada kesempatan itu, ia sekaligus mendengarkan aspirasi dan keluhan masyarakat, meninjau pabrik es, serta dermaga ikan di Desa Margasari.

"Sekalian mendengarkan keluhan masyarakat seperti pengembangan wisata Mangrove Sekar Bahari, tambahan 'track', perbaikan jalan infrastruktur menuju wisata, mushalla di lokasi wisata dan WC umum," kata dia.

Baca juga: Teras Narang serap aspirasi elemen di Kalteng untuk evaluasi UU Desa

Ia menjelaskan kondisi pabrik es yang notabene milik pemerintah sudah tidak beroperasi karena mesin alat produksi rusak, padahal nelayan per hari bisa membutuhkan ribuan es balok, serta pom minyak solar dan dermaga ikan juga tidak berfungsi.

Menurut Ela, kondisi tersebut memprihatinkan padahal potensi Desa Margasari luar biasa untuk berkembang terlebih untuk meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat sekitar.

"Saya selaku wakil masyarakat dari Lampung siap menampung dan berusaha mencari solusi, kalau untuk pengembangan wisata yang pengelolaannya oleh KUB dan Karang Taruna akan kita ajukan bantuan dengan mitra di Komisi XI," ujarnya.

Terkait dengan pabrik es dan pompa minyak solar, serta dermaga akan dicoba berkoordinasi dengan pemerintah daerah, terkait duduk perkara serta petunjuk teknisnya.

"Apakah bisa diperbaiki dengan anggaran pemda atau harus kembali ke KKP karena dulu dibangun oleh KKP, supaya bisa dikelola oleh BUMDes," kata pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Lampung ini.

Baca juga: Kantor Staf Presiden serap aspirasi warga Banyumas
Baca juga: DPD RI perjuangkan kepentingan Sulut, serap aspirasi saat reses

Pewarta: Triono Subagyo dan Muklasin
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2021