Jakarta (ANTARA) - Terdapat beberapa berita humaniora yang menarik perhatian pembaca pada sepekan ini, mulai dari berpulangnya kreator ventilator portabel COVID-19 sampai dengan Gubernur Jawa Barat (Jabar) yang menyatakan Bandung Raya masuk siaga 1 akibat COVID-19.

Selai itu terdapat pula berita perihal Presiden Joko Widodo yang berharap DKI Jakarta sudah bisa capai kekebalan kelompok pada Agustus, Menteri Agama (Menag) terbitkan surat edaran pembatasan kegiatan di rumah ibadah serta Gubernur Jawa Tengah (Jateng) ajak minum jamu untuk jaga imunitas.

Berikut beberapa berita humaniora sepekan yang masih menarik dibaca hari ini:


Kreator ventilator portabel COVID-19 dr Ike Sri Redjeki tutup usia

Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran sekaligus kreator ventilator portabel COVID-19, dr Ike Sri Redjeki, meninggal dunia pada Selasa (15/6). Beliau merupakan salah satu anggota tim pengembang ventilator portabel Vent-I yang diluncurkan Juni 2020 untuk menambah kemampuan fasilitas kesehatan menangani pasien COVID-19.


Ridwan Kamil: Wilayah Bandung Raya siaga 1 COVID-19

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyatakan wilayah Bandung Raya telah berstatus siaga 1 terkait COVID-19 karena masuk dalam daerah zona merah dengan tingkat keterisian rumah sakit berada di angka 70 persen.


Presiden harap DKI Jakarta capai kekebalan komunal bulan Agustus

Presiden Joko Widodo berharap wilayah DKI Jakarta dapat mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok terhadap COVID-19 pada Agustus 2021, dengan target 100.000 dosis vaksin per hari dapat terealisasikan mulai pekan depan.


Menag terbitkan edaran pembatasan untuk kegiatan di rumah ibadah

Menag Yaqut Cholil Qoumas menerbitkan surat edaran pembatasan sebagai pedoman masyarakat melakukan kegiatan di rumah ibadah untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 dalam sebulan terakhir.


Gubernur Jawa Tengah ajak warga minum jamu untuk jaga imunitas

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengajak warga untuk rajin minum jamu demi menjaga imunitas tubuh selama pandemi COVID-19 masih berlangsung.





 

Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2021