Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita humaniora pada Jumat yang masih layak untuk disimak pagi ini mulai dari Kemnaker matangkan kebijakan bantuan subsidi upah (BSU) hingga peringatan Hari Anak Nasional.

Berikut rangkuman berita humaniora Jumat:

1. Kemnaker matangkan kebijakan program BSU 2021

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan hingga saat ini pihaknya masih terus mematangkan kebijakan penyaluran bantuan pemerintah berupa Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi pekerja/buruh pada 2021.

Kebijakan itu sebagai upaya membantu mengatasi dampak sektor ketenagakerjaan akibat pandemi COVID-19, khususnya pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

2. Rektor IIQ Huzaemah Tahido Yanggo meninggal dunia

Rektor Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Prof Dr Huzaemah Tahido Yanggo yang juga Ketua Bidang Fatwa MUI periode 2015-2020 meninggal dunia di RSUD Serang, Banten, Jumat sekitar pukul 06.10 WIB.

"Di hari Jumat yang penuh barokah ini, Allah Swt memanggil kembali kehadirat-Nya, guru kami tercinta almarhumah Ibunda Prof Dr Huzaimah Tahido Yanggo, MA. Beliau wafat di RSUD Banten, Jumat pagi, setelah terkena COVID-19. Indonesia berduka," ujar Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

3. Jokowi: Anak-anak tetap semangat belajar meski tidak di sekolah

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada anak-anak agar tetap bersemangat belajar meskipun untuk sementara tidak dapat berkegiatan di sekolah karena pandemi COVID-19.

“Selama pandemi saya juga tahu anak-anak jadi sering di rumah, tidak pergi ke sekolah, tidak berpergian, tapi saya titip anak-anak harus tetap semangat belajar. Tetap belajar meski tidak di sekolah,” katanya dalam peringatan Puncak Hari Anak Nasional yang ditayangkan di kanal Youtube Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang disaksikan di Jakarta, Jumat.

4. Mensos Risma ingatkan anak Indonesia tidak pernah menyerah

Menteri Sosial RI Tri Rismaharini mengingatkan anak-anak Indonesia tidak pernah menyerah untuk menggapai cita-cita meski dalam situasi yang berat seperti masa pandemi COVID-19.

"Kalian tidak boleh pernah ada kata menyerah. Saat ini berat, kalian tidak bisa bertemu dengan teman-teman di sekolah. Kalian harus bersekolah dengan menggunakan fasilitas internet dan tidak bisa ketemu langsung, tapi kalian tidak boleh putus asa dan menyerah," ujar Risma saat menyapa anak-anak secara virtual dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2021 yang dipantau secara daring di Jakarta, Jumat.

5. Nadiem minta anak bersabar hadapi pembelajaran jarak jauh

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim meminta agar anak bersabar dalam menghadapi pembelajaran jarak jauh akibat pandemi COVID-19.

“Bagi adik-adik yang masih harus melakukan pembelajaran jarak jauh, saya berharap kalian bisa tetap sabar sampai situasi kita kembali membaik. Begitupun untuk adik-adik yang sudah melakukan pembelajaran tatap muka terbatas, tetaplah disiplin menjalankan protokol kesehatan dan tidak kalah penting jangan lupa untuk terus membaca,” ujar Nadiem dalam peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2021 dengan tema Anak Terlindungi, Indonesia Maju yang dipantau di Jakarta, Jumat.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2021