Jakarta (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) meraih penghargaan kategori Perusahaan BUMN Transportasi Pelaksana PKBL Pengembang UMKM Terbaik dalam ajang Penganugerahan 8th UNS SME's AWARDS yang digelar oleh Universitas Sebelas Maret, Surakarta (UNS) secara daring pada Rabu (18/8).

Penghargaan ini diterima langsung oleh Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo yang diserahkan oleh Rektor UNS Prof. Dr. Jamal Wiwoho, SH., M.Hum.

“Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rektor UNS dan seluruh panitia Penganugerahan 8th UNS SME's AWARDS atas penghargaan yang diberikan kepada KAI. Penghargaan ini akan semakin memacu KAI dalam berkontribusi mendukung para pelaku UMKM,” kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo dalam keterangannya, Kamis.

Didiek menyampaikan, KAI mendapatkan penghargaan kategori Perusahaan BUMN Transportasi Pelaksana PKBL Pengembang UMKM Terbaik karena upayanya dalam pemberdayaan dan penguatan bisnis UMKM melalui berbagai model pendampingan dan bantuan untuk perkembangan UMKM.

Baca juga: Kemenhub selesaikan pembangunan jalur KA Bandara YIA lebih awal

Dalam rangka meningkatkan produktivitas UMKM, KAI menyelenggarakan berbagai program pengembangan UMKM, antara lain pelatihan dari para praktisi dan akademisi terkait penanganan keadaan krisis, dasar-dasar keuangan bisnis, dan digital marketing, program sertifikasi usaha, program UMKM On Station, serta pembelanjaan perusahaan ke UMKM.

Didiek menyebut, terdapat 2.544 UMKM binaan KAI di berbagai kota yang terdiri dari bidang industri, perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, dan jasa.

Di masa Pandemi Covid-19, tidak membuat KAI berhenti untuk memberikan dukungan kepada UMKM. Dukungan tersebut di antaranya yaitu pemberian stimulus/relaksasi angsuran kepada para Mitra Binaan akibat dampak dari Pandemi Covid-19.

Baca juga: KAI komitmen tetap tangguh dan tumbuh di masa pandemi

"KAI juga melakukan pembelanjaan APD kepada Mitra Binaan dan membantu para mitra binaan yang sebelumnya melakukan penjualan secara konvensional atau offline menjadi online melalui marketplace," ujarnya.

Lanjut Didiek, pada bulan Januari-Juli 2021 KAI mengeluarkan dana sebesar Rp1.345.000.000 dalam rangka pembinaan UMKM Binaan KAI. Jumlah ini meningkat 140 persen dibanding periode yang sama di tahun 2020 sebesar Rp560.000.000. Hal ini menunjukkan komitmen KAI untuk mendukung UMKM yang ada di Indonesia.

Dukungan KAI terhadap sektor UMKM juga telah mendapat apresiasi dari berbagai kalangan sebelumnya. Di tahun 2021 ini, KAI telah menerima penghargaan CSR pada ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Award (BISRA) 2021, Top Corporate Social Responsibility Awards 2021, serta Indonesia Green Awards (IGA) 2021.

“Kami berharap KAI terus dapat berkontribusi untuk UMKM di Indonesia sehingga UMKM di Indonesia dapat terus maju, berkembang, dan bersaing di dunia industri nasional,” pungkas Didiek.

Sementara itu, Rektor Universitas Sebelas Maret Prof. Dr. Jamal Wiwoho, SH., M.Hum. menyebutkan penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi kepada para pemerhati UMKM atas kinerja dan kepeduliannya untuk pengembagan UMKM.

"Upaya serius dan berkelanjutan yang telah dilakukan oleh para penerima penghargaan untuk menyelamatkan UMKM di Indonesia dari keterpurukan ekonomi dan ancaman kebangkrutan khususnya di masa pandemi Covid-19 ini patut diapresiasi," kata Jamal.

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021