Hong Kong (ANTARA) - Saham-saham Hong Kong memulihkan beberapa kerugian menjadi berakhir lebih tinggi pada perdagangan Selasa, meskipun kekhawatiran investor tentang risiko penularan dari masalah utang di pengembang properti China Evergrande tetap menjadi hambatan.

Indikator utama Bursa Efek Hong Kong, Indeks Hang Seng (HSI), yang merosot pada perdagangan pagi ke level terendah sejak Oktober lalu, mengakhiri hari dengan naik 0,51 persen atau 122,40 poin menjadi menetap di 24.221,54 poin.

Saham China Evergrande melemah 0,44 persen, penurunan harian terkecil dalam lebih dari seminggu, tetapi masih berakhir pada penutupan terendah dalam 10 tahun.

Baca juga: Saham Hong Kong setop kerugian, setelah Evergrande guncang pasar

Indeks yang melacak saham properti dan konstruksi terangkat 2,93 persen, pulih dari kerugian tajam yang menandai sesi sebelumnya, dipimpin oleh lonjakan 11,8 persen di Guangzhou R&F Properties setelah perusahaan mengatakan akan mengumpulkan 2,5 miliar dolar AS dengan meminjam dari pemegang saham utama dan menjual anak perusahaan.

“Sentimen pasar sedikit membaik karena penggalangan dana R&F,” Steven Leung, direktur penjualan di UOB Kay Hian di Hong Kong mengatakan, menambahkan bahwa risiko gagal bayar masih menjadi perhatian yang signifikan.

Pasar saham China Daratan ditutup untuk festival pertengahan musim gugur dan akan dibuka kembali pada Rabu, 22 September. Pasar Hong Kong akan ditutup pada Rabu.

Baca juga: Saham Hong Kong ditutup melemah, Indeks Hang Seng anjlok 3,34 persen

Evergrande, pengembang China yang paling berutang, menghadapi ujian besar minggu ini karena akan membayar bunga 83,5 juta dolar AS terkait dengan obligasi Maret 2022 pada Kamis (23/9/2021). Perusahaan juga memiliki pembayaran 47,5 juta dolar AS lainnya yang jatuh tempo pada 29 September untuk surat utang Maret 2024.

Evergrande yakin akan "keluar dari momen tergelapnya" dan memberikan proyek-proyek properti seperti yang dijanjikan, kata ketuanya dalam sebuah surat kepada staf yang dilaporkan oleh media lokal.

Semalam, indeks S&P500 merosot 1,70 persen, penurunan terbesar dalam empat bulan, yang oleh para analis dikaitkan dengan kekhawatiran tentang Evergrande yang mengguncang pasar yang sudah gelisah.

Saham gaming juga naik di Hong Kong pada Selasa, dipimpin oleh MGM China yang melambung 7,1 persen, setelah eksekutif senior kasino Makau bertemu dengan pihak berwenang untuk mencari rincian tentang perubahan peraturan yang diusulkan, dan saham properti Hong Kong rebound menyusul aksi jual sebelumnya.

Dolar Hong Kong dan yuan China, yang diperdagangkan di luar negeri, stabil di atas posisi terendah tiga minggu terhadap dolar AS yang dicapai pada Senin (20/9/2021).

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021