Jakarta (ANTARA) - Jumlah pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Khusus COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, per Sabtu, berkurang sembilan orang dibandingkan Jumat (26/11).

"Pasien rawat inap terkonfirmasi positif (COVID-19) di Tower 4, 5, 6 dan 7 sebanyak 199 orang, sementara jumlah semula (satu hari sebelumnya) 208 orang. Ada pengurangan sembilan pasien rawat inap," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian menerangkan perkembangan situasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Sabtu.

Ia mengatakan, rekapitulasi jumlah pasien yang dirujuk ke RS Darurat Wisma Atlet sejak 23 Maret 2020 sampai 27 November 2021 sebanyak 129.233 orang.

Dari jumlah itu, 127.394 pasien COVID-19 sembuh dan keluar dari rumah sakit, sementara 1.044 pasien dirujuk ke rumah sakit lain, sedangkan pasien meninggal di RS Darurat Wisma Atlet per 27 November 2021 sebanyak 596 orang.

Baca juga: Satgas: Waspadai sekecil apapun angka kenaikan COVID-19
Baca juga: Bupati Tangerang lepas ratusan nakes RSDC Wisma Atlet
Baca juga: Warga diimbau melapor bila diperas juru parkir Wisma Atlet


Dalam kesempatan yang sama, Aris juga menyampaikan perkembangan situasi di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau.

Jumlah pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang per Sabtu, sebanyak 66 orang.

"Pasien rawat inap ada 66 orang, yang di antaranya 34 orang pria dan 32 perempuan. Sebanyak 66 pasien itu seluruhnya terkonfirmasi positif COVID-19," terang Aris sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya.

Kepala penerangan Kogabwilhan I TNI itu mencatat dalam 24 jam terakhir jumlah pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang berkurang empat orang.

"Pasien rawat inap per 27 November sebanyak 66 orang, semula (satu hari sebelumnya) 70 orang," kata dia menegaskan.

Terhitung sejak 12 April 2020 sampai 27 November 2021, RSKI Pulau Galang menerima total 17.412 pasien. Dari jumlah itu, 17.345 pasien telah keluar dari rumah sakit,  katanya.

RSKI Pulau Galang melaporkan sampai dengan 27 November 2021 ada satu pasien wafat akibat COVID-19.

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2021