"Saya memang sedikit berjudi dan ternyata berhasil membawa kemenangan bagi tim Semen Padang," kata Hendri dalam jumpa pers daring di Padang, Senin
Salah satu dari empat pemain itu adalah Genta Alparedo yang menjadi pemain inti di dalam pertandingan yang sangat menentukan bagi masa depan tim "Kabau Sirah", yang harus memenangkan laga agar tidak terdegradasi ke Liga 3.
Sementara tiga lainnya merupakan pemain pengganti, di antaranya Firman Juliansyah menggantikan Manda Cingi, kemudian Kurniadi Tri Sakti menggantikan Ricky Akbar Ohorella dan Dwi Geno menggantikan penyerang tunggal Semen Padang FC Sherdy Rocky.
"Saya percaya pada mereka dan mampu menjalani laga ini. Hal ini saya lihat di latihan dan semua pemain memberikan penampilan terbaik di laga ini," ujar Hendri.
Baca juga: Wagub Sumbar berharap Semen Padang FC kembali ke Liga 1
Baca juga: Semen Padang pastikan bertahan di Liga 2 usai kalahkan KS Tiga Naga
Terkait skema permainan, ia mangaku sudah menyusun konsep sejak tiga hari sebelum laga hidup mati tersebut.
"Pertandingan ini seru, dan akhirnya dimenangkan berkat kereja keras pemain, manajemen dan doa dari suporter Semen Padang," tutur Hendri.
Ia pun mengapresiasi kerja keras manajemen dan pemain yang membuat Semen Padang FC dapat bertahan di Liga 2.
Sementara itu, pemain Semen Padang FC Rahmat Tri Priadi mengucapkan terima kasih atas dukungan dari suporter dan masyarakat Sumbar.
"Kami semua mengucapkan terima kasih, dan hari ini hasil kerja keras kita berhasil, menang," ungkap Tri.
Kemenangan atas KS Tiga Naga ini membuat Semen Padang naik dari zona degradasi di Klasemen Grup A Liga 2 dengan 10 poin dari 10 laga yang telah mereka jalani di musim ini.
Semen Padang mengumpulkan dua kemenangan, empat kali imbang dan empat kekalahan sepanjang musim ini.
Baca juga: Semen Padang menang atau degradasi menuju Liga 3
Baca juga: Manajer Semen Padang FC Effendi Syahputra mundur usai kalah dari Babel
Baca juga: Semen Padang FC targetkan kemenangan agar menjauh dari degradasi
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
