Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menjadi petugas vaksinasi pada acara peluncuran program vaksinasi COVID-19 pada anak usia enam sampai 11 tahun di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03 Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa.

Dante memberikan suntikan vaksin COVID-19 buatan Sinovac kepada satu dari total 374 siswa berusia enam sampai 11 tahun yang menjadi sasaran vaksinasi di sekolah dasar itu serta mengobrol dengan beberapa siswa mengenai pengalaman mereka menjalani vaksinasi.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah sejak 13 Januari 2021 melaksanakan vaksinasi COVID-19 secara bertahap mulai dari sumber daya manusia bidang kesehatan, petugas pelayanan publik, warga lanjut usia, kelompok orang dengan risiko kesehatan tinggi, remaja, dan kemudian anak-anak.  

"Untuk anak-anak saat ini dilakukan penyuntikan mulai hari ini di 115 kabupaten/kota di 19 provinsi dengan kriteria sudah mencapai 70 persen vaksinasi dosis pertama dan 60 persen untuk vaksinasi lansia. Dengan kedua syarat tersebut, vaksinasi anak baru bisa dilakukan," katanya.

Ia mengatakan bahwa menurut data pemerintah jumlah anak berusia enam sampai 11 tahun yang membutuhkan vaksinasi COVID-19 mencapai 26,7 juta.

"Jadi kalau dua kali vaksinasi sekitar 58 juta dosis vaksin (yang dibutuhkan), ditambah dengan anak-anak yang usianya kemarin 11 sekarang sudah 12 tahun kira-kira akan ada 9,9 juta dosis," katanya.

Menurut dia, Kementerian Kesehatan menyiapkan 6,4 juta dosis vaksin COVID-19 tambahan untuk pelaksanaan vaksinasi pada anak-anak.
 
Petugas kesehatan memberikan suntikan vaksin COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun di SDN 03 Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (14/12/2021). (ANTARA/Andi Firdaus)


Di antara anak-anak yang menjalani vaksinasi di SDN 03 Cempaka Putih ada Mukhbitah, yang mengaku tidak merasakan efek samping bermakna usai mendapat suntikan pertama vaksin COVID-19.

"Cuma pegal saja. Mudah-mudahan tidak ada gejala lain," kata anak perempuan yang biasa disapa Tata itu.

Tata menjalani prosedur vaksinasi COVID-19 selama lebih kurang 20 menit sejak pukul 08.00 WIB, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga penyuntikan vaksin.

"Yang agak lama saat menunggu giliran saja," kata anak sulung dari Mailani (40) itu.

Wakil Menteri Kesehatan menghadiri acara peluncuran pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pada anak di SDN 03 Cempaka Putih bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sekretaris Daerah DKI Jakarta Maarullah Mataali, Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Febrie Adriansyah, dan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti.

Baca juga:
IDI : Vaksinasi usia 6 tahun hingga 11 tahun sangat penting bagi anak
11 provinsi bisa mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 pada anak 6-11 tahun

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2021