Jakarta (ANTARA) - Penyelenggaraan Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) 2021 pada 17 Desember 2021 diharapkan bisa mendorong terciptanya konten-konten di lembaga penyiaran yang lebih berkualitas, kata Ketua KPI Pusat Agung Suprio.

"Anugerah ini akan dapat memotivasi lembaga penyiaran baik televisi maupun radio untuk meningkatkan mutu konten," kata Agung dalam konferensi pers daring, Selasa.

Agung mengatakan, penghargaan dari KPI ini berbeda dari penghargaan lainnya karena program siaran yang berpartisipasi diseleksi sangat ketat, program yang dinilai adalah konten yang selama setahun terakhir bebas dari sanksi KPI.

"Konten semenarik apapun jika pernah kena sanksi tidak berhak dilombakan," lanjut dia.

“New Normal TV dan Radio” menjadi tema yang diusung pada Anugerah KPI 2021. Di tengah kenormalan baru saat pandemi COVID-19, Agung menilai televisi dan radio berkontribusi besar terhadap penanganan pandemi dari pemerintah. Selain mendorong masyarakat untuk melakukan vaksinasi COVID-19 dan menangkal hoaks, penerapan protokol kesehatan juga turut disosialisasikan dalam program-program yang disuguhkan untuk masyarakat.

​​Baca juga: KPI temukan 920 potensi pelanggaran lembaga penyiaran selama 2020

"Setiap siaran televisi dan radio selalu pakai protokol kesehatan, memberikan teladan kepada masyarakat pentingnya protokol kesehatan," katanya.

Wakil Ketua KPI Pusat Mulyo Hadi Purnomo menambahkan, ia meyakini pandemi akan melahirkan program baru yang kian kreatif karena lahir dari keterbatasan. Sebagai contoh, berbagai program sekarang bisa berjalan dengan menghadirkan bintang tamu dari tempat-tempat yang berjauhan dengan bantuan teknologi.

"Inilah hikmah pandemi," kata Mulyo.

Politikus Yenny Wahid, putri Presiden Abdurrahman Wahid, yang akan membacakan nominasi Anugerah KPI 2021 mengatakan derasnya arus konten di lembaga penyiaran harus dibarengi dengan memberikan konten berkualitas demi membangun karakter masyarakat.

"Kami mendukung KPI menjalankan tugas, membina penyedia konten terutama TV nasional agar bisa terus memberikan konten sehat dan mendidik," kata Yenny.

Selain Yenny, nama-nama besar yang jadi pembaca nominasi Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2021 meliputi Aiman Witjaksono, Alyssa Soebandono, Christian Sugiono, Dude Harlino, Feni Rose, Gilang Dirga, Jarwo Kwat, Rico Ceper, Sheila Purnama, Surya Sahetapy, Tasya Kamila, Titi Kamal, TJ, Azis Gagap dan Adul.

Malam penghargaan apresiasi ini akan tayang pada 17 Desember 2021 pukul 20.30 WIB di Indosiar dipandu Raffi Ahmad, Ruben Onsu, dan Rara LIDA, serta dimeriahkan oleh Melly Goeslaw, Lesti DA, Fildan DA, Gabriel Harvianto, Brisia Jodie, Arsy Widianto, Waode POPA, dan Byoode.

Pada Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2021, terdapat total 25 penghargaan akan diberikan baik kepada televisi, radio ataupun lembaga tertentu yang menjadi ketetapan KPI untuk diberikan penghargaan khusus. Adapun kategori penghargaan terbagi atas 14 penghargaan Kategori Televisi, 3 penghargaan Kategori Radio, dan 8 Penghargaan Khusus.

Penghargaan Kategori Televisi yakni: Program Anak, Program Animasi, Program Drama Seri, Program Film Televisi, Program Talkshow Berita, Program Talkshow Non-Berita, Program Wisata Budaya, Program Berita/Jurnalistik, Program Peduli Perempuan, Program Peduli Disabilitas, Program Dokumenter, Program Iklan Layanan Masyarakat, Program Peduli Perbatasan dan Daerah Tertinggal, Program Konten Lokal Televisi Berjaringan.

Sementara untuk Kategori Radio yakni : Program Radio Wisata Budaya, Program Radio Iklan Layanan Masyarakat dan Program Radio Penyiaran Peduli Perbatasan dan Daerah tertinggal. Serta Penghargaan Khusus diantaranya Penghargaan Radio Komunitas Terbaik, Penghargaan Pemerintah Daerah Peduli Penyiaran, Penghargaan Lembaga Penyiaran Televisi Peduli Pandemi, Penghargaan Lembaga Penyiaran Radio Peduli Pandemi, Penghargaan Kepala Daerah Inspirasi Penyiaran, Penghargaan Lembaga Penyiaran Peduli Potensi Muda Indonesia, Penghargaan Perguruan Tinggi Peduli Penyiaran, dan Penghargaan Lifetime Achievement.

Baca juga: Wisata budaya raih indeks tertinggi program TV KPI, sinetron terendah

Baca juga: KPI harap konten lokal edukatif & inspiratif dominasi media penyiaran

Baca juga: KPI dorong media penyiaran perbanyak konten ramah anak

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021