Jadi setiap radius dari IPA sampai ke rumah pelanggan akan ada pengecekan, apakah di titik itu tercampur dengan yang lain-lain
Jakarta (ANTARA) - BUMD Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya segera mendistribusikan air baku siap minum yang dipasok dari Sungai Ciliwung pada 2023 kepada para pelanggan di sekitar Pasar Minggu dan Pancoran, Jakarta Selatan.

Direktur Pelayanan PAM Jaya, Syahrul Hasan, mengatakan, perusahaan mulai melakukan pembangunan untuk Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada April 2022.

"Ini didesain bisa langsung minum. Jadi para pelanggan kita di SPAM Ciliwung bisa langsung meminum airnya karena akan diinstalasi pipa baru," kata Syahrul saat melakukan kunjungan ke Wisma Antara Jakarta, Senin.

Syahrul menjelaskan, kualitas air di Sungai Ciliwung saat ini sudah berada pada level dua yang dikategorikan layak dikonsumsi sebagai air minum. PAM Jaya juga akan membangun instalasi pipa baru untuk mendistribusikan ke jaringan pelanggan, sehingga air yang sudah diolah di IPA tidak terkontaminasi.

"Jadi setiap radius dari IPA sampai ke rumah pelanggan akan ada pengecekan, apakah di titik itu tercampur dengan yang lain-lain. Kami yakin karena pipanya baru, tidak ada interusi dari zat manapun, berbeda dengan pipa lama eksisting yang mungkin ada kebocoran," kata dia.

Melalui pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Ciliwung ini, PAM Jaya mencatat terdapat penambahan suplai air sebesar 200 liter per detik dan penambahan pelanggan sebanyak 15 ribu sambungan terlayani air bersih.

Sebanyak 155 ribu warga di wilayah Pasar Minggu seperti Warung Jati Barat, Pejaten, Rawajati Timur, Kalibata, dan sebagian Kecamatan Jagakarsa, akan dilayani oleh pasokan air siap minum.

Dalam sejarahnya, Sungai Ciliwung pernah menjadi salah satu sumber air baku yang dipasok untuk memenuhi kebutuhan air minum di Jakarta.

Namun, seiring berjalannya waktu, kualitas air di sungai tersebut menurun, sehingga PAM Jaya harus memasok dari Waduk Jatiluhur, Jawa Barat, yang kini mengambil porsi 81 persen dari keseluruhan sumber air baku.

Baca juga: Anies optimistis cakupan air minum pipa capai 100 persen sebelum 2030
Baca juga: PAM Jaya minimalisir kebocoran agar seluruh warga DKI terakses air
Baca juga: PAM Jaya bentuk tim transisi pengelolaan air bersih Aetra-Palyja

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Riza Harahap
Copyright © ANTARA 2022