Jakarta (ANTARA News) - Maskapai penerbangan PT Merpati Nusantara Airlines akan fokus untuk melakukan tahapan restrukturisasi yang masih berjalan dibanding melaksanakan rencana ekspansi bisnis, kata Direktur Utama Asep Eka Nugraha.

"Tidak dulu untuk ekspansi, kami harus mengontrol restrukturisasi," kata Asep Eka dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.

Setelah memulai proses restrukturisasi, ujarnya, akan ditentukan rancangan perencanaan bisnis yang antara lain fokus pada penerbangan ke kawasan Timur.

Ia mengemukakan Merpati optimistis dapat merealisasikan rencana ekspansi bisnis perusahaan yang dijadwalkan pada 2016 sampai 2017.

Realisasi ekspansi bisnis perusahaan itu akan dilaksanakan dengan formulasi yang telah ditetapkan antara pihak Perusahaan Pengelola Aset (PPA) dan manajemen Merpati Nusantara Airlines.

Dirut Merpati juga menyatakan bahwa kondisi internal perusahaan telah berjalan normal dan persoalan hubungan industrial perusahaan sudah diselesaikan.

Sekolah pilot

Sebelumnya, Merpati mengharapkan "Merpati Pilot School" dapat mengisi kekosongan tenaga pilot yang saat ini dibutuhkan di dunia penerbangan Indonesia.

"Kekosongan tenaga pilot yang terdidik dan terlatih di Indonesia dapat diisi oleh lulusan sekolah Pilot Merpati sehingga negara dapat menghemat devisa," kata Vice President Corporate Secretary Merpati Riswanto CP kepada wartawan di Jakarta, Jumat (13/9).

Menurut Riswanto, dengan menghasilkan lulusan penerbang tersebut, Merpati juga ikut andil dalam mengurangi jumlah pengangguran dan meningkatkan kualitas SDM. Apalagi, ujarnya, kualitas lulusan sekolah pilot Merpati tidak kalah dengan lulusan sekolah pilot lainnya dari luar negeri.



Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013