Jakarta (ANTARA News) - Polda Metro Jaya mengatakan pihaknya mengawal debat calon presiden perdana di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1) tanpa persenjataan lengkap.

“Enggak ada,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Rabu, saat ditanya mengenai kemungkinan personel dipersenjatai saat debat capres.

Argo pun menyampaikan, Polda Metro Jaya juga tidak menyiapkan penembak jitu untuk mengawal debat capres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu.

Walau demikian, penjagaan debat capres, Argo menjelaskan, dibuat hingga empat lapis.

Argo menerangkan, ring pertama berada dalam ruangan debat, dan pengamanannya dipimpin langsung oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

“Di luar ruangan, ring dua, pihak kepolisian dan TNI yang akan berjaga,” terang Argo.

Sementara itu, pengamanan ring tiga berada di luar Hotel dan Kompleks Perkantoran Bidakara.

Terakhir, pengamanan ring empat ditempatkan di luar lokasi debat.

“Pengamanan ring empat dikawal dari jajaran Direktorat Lalu Lintas fan Sabhara,” tambahnya.

Argo menyebut, Polda Metro Jaya berencana mengerahkan hampir dua ribu personel untuk mengawal debat capres pertama yang bertajuk “Hukum, HAM, dan Terorisme”. 

Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, yaitu nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Baca juga: Polisi siapkan pengamanan empat lapis kawal debat capres

 

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019