Langgur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara menggelar pasar murah Fangnanan yang menyediakan kebutuhan pokok bagi masyarakat di bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1440 Hijriah.

Pantauan Antara, Senin, pasar murah Fangnanan yang digelar di lokasi eks pasar Ohoijang itu dibuka langsung oleh Bupati M. Thaher Hanubun dan Wakil Bupati Petrus Beruatwarin.

Berbagai barang dagangan yang dijual antara lain sembako murah dalam bentuk paket, barang pecah belah, pakaian, makanan dan minuman.

Di dalam pasar murah itu beberapa perusahaan juga berpartisipasi menawarkan produknya, di antaranya Telkomsel, Honda, dan perbankan, selain Disperindag Malra maupun PKK Malra.

Selain berbagai dagangan yang dijual murah, masyarakat pengunjung juga dihibur oleh penampilan sejumlah kelompok musik lokal.

Hadir dalam acara pembukaan pasar murah itu antara lain Plt Sekda, Pimpinan TNI/Polri, pimpinan OPD, perwakilan perbankan, dan pengusaha.

Bupati Thaher mengatakan, kegiatan seperti pasar murah ini merupakan suatu hal yang biasa dilakukan.
Bupati Thaher Hanubun dan Wabup Petrus Beruatwarin secara bersama meninjau pasar murah Fangnanan, Senin (20/5) (Siprianus Yanyaan)

"Pasar murah yang kita buka hari ini bukan suatu yang bersifat dadakan, ini sudah ada dalam pikiran kami untuk membuat kegiatan ini," ujarnya.

Kegiatan pasar murah, kata dia, bukan hanya dilakukan sebatas momen Ramadhan hingga Idul Fitri saja, namun di berbagai momen lain untuk kesejahteraan masyarakat.

"Momen-momen lainnya seperti Natal dan Tahun Baru, Festival Meti Kei, Wonderful Sail, maupun ulang tahun Kabupaten dan momen lainnya, juga dilakukan pasar murah," katanya.

Bupati pada kesempatan itu juga mengucapkan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam pasar murah tersebut, mulai dari pedagang, pengusaha, perbankan, maupun OPD.

Pasar murah Fangnanan dibuka hingga Lebaran, oleh karena itu masyarakat Malra diharapkan dapat memanfaatkannya sebaik mungkin.

Baca juga: Distributor jamin ketersediaan sembako di Maluku Utara
Baca juga: Harga kebutuhan pokok di Malut relatif naik
Baca juga: BPOM Maluku Utara intensifkan pengawasan produk takjil

 

Pewarta: Shariva Alaidrus
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019