Tarakan (Antara News Kaltara) – Pemerintah Provinsi
(Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bersama
beberapa instansi terkait, menggelar rapat persiapan menghadapi arus mudik dan
balik lebaran 2017. Pertemuan yang dilangsungkan di ruang rapat Bandar Udara
(Bandara) Juwata Tarakan, Jumat (09/06) dipimpin oleh Sekretaris Provinsi
(Sekprov) Kaltara H Badrun.
“Rencana kegiatan yang akan dilakukan dalam operasi
angkutan lebaran tahun ini, meliputi pengamanan, pemantauan dan pengawasan arus
mudik angkutan lebaran di tiap daerah di Kaltara,†kata H Badrun.
Dikatakan, penyelenggaraan pengamanan, pemantauan
dan pengawasan angkutan lebaran itu digelar pada H-7 hingga H+7 Hari Raya Idul
Fitri 1438 Hijriah. “Jadi, sekitar tanggal 18 Juni hingga 3 Juli,†jelasnya.
Pada rapat tersebut, kata Badrun, terpapar prediksi
puncak arus mudik angkutan jalan berlangsung mulai H-3, dan puncak arus balik
pada H+3. Sementara, puncak arus mudik angkutan laut mulai H-4, dan puncak arus
baliknya H+3. Begitu pula dengan puncak arus mudik angkutan udara pada H-4, dan
puncak arus balik H+3.
“Mulai H-7 hingga H+7 sudah mulai didirikan Posko
Angkutan Lebaran dengan tugas pengamanan, pemantauan dan pengawasan arus mudik
dan arus balik. Ini melibatkan sejumlah instansi yang terkait, utamanya dari
kepolisuan,†papar Badrun.
Wilayah yang akan didirikan Posko Angkutan Lebaran
Pemprov Kaltara, meliputi posko angkutan jalan pada 3 terminal, posko angkutan
penyeberangan laut yang meliputi 3 pelabuhan feri dan 5 pelabuhan speedboat,
posko angkutan laut pada 2 pelabuhan, dan posko angkutan udara pada 6 bandara
di Kaltara.
“Khusus angkutan jalan (darat), informasi Dishub,
untuk jalan poros lintas Bulungan-perbatasan Berau kondisinya mulai relatif
hingga cukup baik dengan 16 DRK (Daerah Rawan Kecelakaan). Sementara, untuk
jalan poros lintas Bulungan-Malinau, kondisinya bervariasi, ada yang sangat
buruk dan banyak lokasi rawan longsor, namun ada juga yang relatif baik bahkan
sangat baik. Di jalan poros ini, dideteksi 5 DRK dan 1 area rawan longsor yang
saat ini sedang dalam proses perbaikan,†urai Badrun.
Badrun menyebutkan, prediksi jumlah penumpang
angkutan umum jalan mencapai 2.003 atau bertumbuh hingga 8,2 persen dari tahun
sebelumnya. Sementara angkutan umum penyeberangan, diduga bertumbuh hingga 3,54
persen, angkutan umum laut 3,02 persen dan udara 7,2 persen. Untuk angkutan
pribadi, prediksi untuk mobil pribadi, pertumbuhannya mencapai 15,1 persen dan
sepeda motor 14,3 persen.
H-7 Posko Angkutan Lebaran Mulai Didirikan
PERSIAPAN ARUS MUDIK: Sekprov Kaltara H Badrun, didampingi Kepala Dishub Taupan Madjid saat rapat membahas arus mudik dan balik lebaran di Bandara Juwata Tarakan, Jumat (9/6). (dok humas)
PERSIAPAN ARUS MUDIK: Sekprov Kaltara H Badrun, didampingi Kepala Dishub Taupan Madjid saat rapat membahas arus mudik dan balik lebaran di Bandara Juwata Tarakan, Jumat (9/6). (dok humas)