Tanjung Selor (Antara News Kaltara) - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara)
Dr H Irianto Lambrie membuka Program Pelatihan Peningkatan Kapasitas Koperasi
dan Usaha Kecil Menengah (UKM) se-Kaltara, di Hotel Crown Tanjung Selor, Senin
(30/10). Dalam kesempatan itu, Gubernur menyampaikan keberhasilan dan
kesukseskan seseorang itu tergantung diri sendiri dan masyarakat tersebut.
Saat ini, kata Irianto, berbagai program telah dilaksanakan oleh pemerintah,
dalam meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Namun upaya itu tidak akan
juga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, jika masyarakat itu sendiri
tidak serius dan sungguh-sungguh. "Koperasi sejahtera karena masyarakat
itu sendiri. Tetapi, tidak sedikit juga koperasi yang memiliki masalah, itu
dikarenakan pengurusnya tidak berintegritas," katanya.
Jika nilai-nilai integritas tidak dijalankan, lanjutnya, maka kerjasama tim
yang dilakukan akan menjadi lebih sulit akibat tidak terbangunnya kepercayaan
yang komprehensif. Gubernur mengingatkan, pentingnya nilai-nilai integritas
untuk diterapkan dalam sebuah koperasi atau UKM, agar semua anggota di dalamnya
bisa saling percaya dan pada akhirnya bisa lebih cepat untuk mencapai tujuan
bersama. Salah satu bentuk integritas adalah profesionalisme bagi pengurus.
"Orang berintegritas berarti memiliki pribadi yang jujur dan memiliki
karakter kuat. Integritas sangat penting karena bentuk dari profesionalisme
kita, tanpa berpikir panjang kita memperoleh berapa," jelas Irianto.
Kepada pengurus koperasi dan UKM maupun Aparatur Sipil Negara (ASN),
Gubernur berharap agar menekankan nilai integritas. Integritas dibutuhkan oleh
siapa saja, tidak hanya pemimpin namun juga anggotanya. "Bekerja dengan
integritas akan meningkatkan peluang untuk meraih penghargaan dan mendapatkan
karir yang jauh lebih baik, contohnya. Kita juga disegani dan
dibanggakan," ujarnya.
Selain itu juga, agar anggota koperasi mengetahui aturan dan hukum
koperasi. Sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang (UU) Nomor 25 Tahun 1992
tentang Perkoperasian. "Karena itu, aturan harus kita mengerti dan
dikuasai, ada UU No. 25/1992, harus kita mengerti tentang perkoperasian.
Koperasi bisa berhasil berdaya saing, kalau mempunyai pengetahuan. Makanya,
pengetahuan itu penting dengan kemampuan profesional. Banyak-banyaklah membaca
aturan koperasi," kata Gubernur. Irianto juga berharap, melalui pelatihan ini para peserta secara
bertahap memiliki kompetensi mengembangkan usaha koperasi dan mampu mendirikan
usaha yang layak dengan memanfaatkan peluang yang ada, serta dapat mengkader
Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu menciptakan peluang peningkatan dan
pengembangan kerjasama usaha koperasi. "Selaku pemerintah provinsi, kami
akan terus mendukung agar terlahir pelaku koperasi yang handal dan berguna
serta dapat mengembangkan kesejahteraan ekonomi di Kaltara," tuntasnya.
Gubernur Buka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Koperasi dan UKM
INTEGRITAS KOPERASI : Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie kala membuka Program Pelatihan Peningkatan Kapasitas Koperasi dan UKM se-Kaltara di Hotel Crown, Tanjung Selor, Senin (30/10). (dok humas)
INTEGRITAS KOPERASI : Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie kala membuka Program Pelatihan Peningkatan Kapasitas Koperasi dan UKM se-Kaltara di Hotel Crown, Tanjung Selor, Senin (30/10). (dok humas)