Nunukan (Antaranews-Kaltara) - PT Wana Jaya Abadi berkomitmen membangun kebun plasma bekerja sama masyarakat di Kabupaten Nunukan, Kaltara khususnya di Desa Lubakan dan Desa Tagul Kecamatan Sembakung.
Manager Perkebunan PT Wana Jaya Abadi, Suryadi Syahputra, Sabtu menyatakan, pihaknya tetap berkomitmen membangun kerja sama dengan maayarakat desa setempat melalui pembangunan dan pengembangan kebun plasma.
Tujuannya, program plasma ini dapat merasakan masyarakat desa dimana buah segar akan diakomodir perusahaan ini.
Perusahaan ini telah membangun kebun plasma seluas 20 persen dari estate yang akan diserahkan pengelolaannya kepada masyarakat sskitar perusahaan," ujar Suryadi pada penanaman perdana kelapa sawit di desa tersebut.
Selain itu, PT WJA juga telah mempekerjakan 100 warga Desa Lubakan dan Desa Tagul selama operasi.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Nunukan, Faridil Murad mengutarakan, Kabupaten Nunukan memiliki potensi besar pengembangan kelapa sawit.
Bahkan kata dia, perkebunan kelapa sawit telah tersebar di hampir wilayah Kabupaten Nunukan yang telah berkembang baik.
Faridil Murad juga menegaskan, kemajuan sektor perkebunan berkaitan dengan visi misi dimana mewujudkan Kabupaten Nunukan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang berbasis agrobisnis.
Perkebunan merupakan salah satu penggerak utama perekonomian yang ada di Kabupaten Nunukan.
Oleh karena itu, diperlukan langkah revitalisasi agar kinerja pembangunan daerah ini mencapai potensi yang maksimal. Salah satunya dengan membangun pola kemitraan perkebunan dengan masyarakat setempat (plasma).
Wabup Nunukan berpesan, program plasma dapat diwujudkan dalam kegiatan nyata dalam mensejahterakan masyarakat, dengan mempercepat ijin untuk perusahaan - perusahaan yang nantinya akan menanam sahamnya di Kabupaten Nunukan.
"Saya harapkan dengan adanya perusahan sawit ini dapat lebih banyak menampung tenaga kerja setempat, sehingga dapat mensejahterakan masyarakat yang ada di sekitar perusahaan tersebut," harap Wabup Nunukan.
Manager Perkebunan PT Wana Jaya Abadi, Suryadi Syahputra, Sabtu menyatakan, pihaknya tetap berkomitmen membangun kerja sama dengan maayarakat desa setempat melalui pembangunan dan pengembangan kebun plasma.
Tujuannya, program plasma ini dapat merasakan masyarakat desa dimana buah segar akan diakomodir perusahaan ini.
Perusahaan ini telah membangun kebun plasma seluas 20 persen dari estate yang akan diserahkan pengelolaannya kepada masyarakat sskitar perusahaan," ujar Suryadi pada penanaman perdana kelapa sawit di desa tersebut.
Selain itu, PT WJA juga telah mempekerjakan 100 warga Desa Lubakan dan Desa Tagul selama operasi.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Nunukan, Faridil Murad mengutarakan, Kabupaten Nunukan memiliki potensi besar pengembangan kelapa sawit.
Bahkan kata dia, perkebunan kelapa sawit telah tersebar di hampir wilayah Kabupaten Nunukan yang telah berkembang baik.
Faridil Murad juga menegaskan, kemajuan sektor perkebunan berkaitan dengan visi misi dimana mewujudkan Kabupaten Nunukan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang berbasis agrobisnis.
Perkebunan merupakan salah satu penggerak utama perekonomian yang ada di Kabupaten Nunukan.
Oleh karena itu, diperlukan langkah revitalisasi agar kinerja pembangunan daerah ini mencapai potensi yang maksimal. Salah satunya dengan membangun pola kemitraan perkebunan dengan masyarakat setempat (plasma).
Wabup Nunukan berpesan, program plasma dapat diwujudkan dalam kegiatan nyata dalam mensejahterakan masyarakat, dengan mempercepat ijin untuk perusahaan - perusahaan yang nantinya akan menanam sahamnya di Kabupaten Nunukan.
"Saya harapkan dengan adanya perusahan sawit ini dapat lebih banyak menampung tenaga kerja setempat, sehingga dapat mensejahterakan masyarakat yang ada di sekitar perusahaan tersebut," harap Wabup Nunukan.