Tanjung Selor (ANTARA) - Warga Tanjung Selor mulai mendatangi Mesjid Agung Istiqomah di Jalan Kolonel Sutaji, Tanjung Selor, Kamis siang untuk menunaikan ibadah Salat Gerhana Matahari.
Sebelumnya jamaah menunaikan Salat Dhuhur terlebih dahulu. Setelah itu menunaikan Salat Gerhana Matahari dua rakaat.
Menjelang Gerhana Matahari Cincin (GMC) cuaca di Tanjung Selor cerah. Mesjid Agung Istiqomah baru pertama kali melaksanakan shalat Gerhana Matahari, maka disampaikan tata cara pelaksanaan shalatnya.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), jalur cincin gerhana ini akan melewati 25 pusat kota dan kabupaten di 7 provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kapulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Khusus Kalimantan Utara, hanya Tanjung Selor yang dapat menyaksikan GMC, sedangkan wilayah lain seperti Tarakan hanya menyaksikan Gerhana Matahari Sebagian (GMS).
GMC mulai di Tanjung Selor pada pukul 12.14 Wita dan puncaknya pada pukul 14.10 Wita dengan gelap 93,6 persen.
Baca juga: Ingat, besok gerhana matahari langka
Sebelumnya jamaah menunaikan Salat Dhuhur terlebih dahulu. Setelah itu menunaikan Salat Gerhana Matahari dua rakaat.
Menjelang Gerhana Matahari Cincin (GMC) cuaca di Tanjung Selor cerah. Mesjid Agung Istiqomah baru pertama kali melaksanakan shalat Gerhana Matahari, maka disampaikan tata cara pelaksanaan shalatnya.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), jalur cincin gerhana ini akan melewati 25 pusat kota dan kabupaten di 7 provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kapulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Khusus Kalimantan Utara, hanya Tanjung Selor yang dapat menyaksikan GMC, sedangkan wilayah lain seperti Tarakan hanya menyaksikan Gerhana Matahari Sebagian (GMS).
GMC mulai di Tanjung Selor pada pukul 12.14 Wita dan puncaknya pada pukul 14.10 Wita dengan gelap 93,6 persen.
Baca juga: Ingat, besok gerhana matahari langka