Tarakan (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan mulai hari Kamis (19/3) meniadakan waktu untuk besuk pasien yang sedang dirawat, guna mencegah penyebaran infeksi virus Corona (COVID-19).

"Mulai hari ini, meniadakan waktu menjenguk pasien. Sedangkan yang menjaga pasien satu orang," kata Direktur RSUD Tarakan, M. Hasby di Tarakan, Kamis.

Untuk pergantian yang shift jaga pasien, keluarga bertukar di luar ruangan.  Waktunya belum tahu pasti, sampai kapan pasien tidak boleh dijenguk.

"Saya mohon pengertiannya untuk menutup mata rantai, tidak ada niat lain," kata Hasby.

Sedangkan untuk Alat Pelindung Diri (APD) kurang, maka menggunakan jas hujan, sekali pakai langsung buang.

"Bagian perlengkapan sudah dapat untuk jas hujan dapat 200 buah.  Masker masih ada termasuk sanitizer," katanya.
Baca juga: 25 meninggal, dua positif Covid-19 di Kaltim
Baca juga: Suspect COVID-19 meninggal di Medan punya riwayat perjalanan ke Israel

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024