Tanjung Selor (ANTARA) - Rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Kalimantan Utara di Gedung Wanita, Tanjung Selor, Kamis malam jumlah yang memasuki gedung dibatasi.

Penjagaan cukup ketat oleh aparat keamanan gabungan dan hanya dibatasi untuk media online, elektronika, cetak dan radio masing - masing hanya satu orang.

Sementara itu di luar Gedung Wanita hanya ada speaker dan tidak disediakan layar untuk melihat suasana acara dalam gedung.

"Arahan KPU RI seperti itu untuk mengurangi kerumunan pada kegiatan - kegiatan tahapan. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," kata Komisioner Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Utara atau KPU Kaltara, Hariyadi Hamid saat dikonfirmasi.

Ada dua tahapan dalam pengundian dan penetapan nomor urut oleh pasangan cagub - cawagub Kaltara.

Nomor urut satu yakni  pasangan Udin Hiangio - Undunsyah, nomor urut dua pasangan Irianto Lambrie - Irwan Sabri dan pasangan nomor urut tiga pasangan Zainal Arifin Paliwang - Yansen Tipa Padan.

Saat pengundian nomor urut, setiap calon maksimal membawa 15 orang. Itu sudah termasuk calon dan istrinya.

Sementara itu, Ketua KPU Kaltara Suryanata Al Islami saat kegiatan pengundian dan penetapan tidak henti - hentinya agar yang hadir mematuhi protokol kesehatan terutama dalam menjaga jarak.
Baca juga: Pemkot Tarakan belum putuskan lokasi rapat umum terbuka pilgub Kaltara
Baca juga: Tiga lokasi rapat umum terbuka untuk pilgub Kaltara

 

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024