Tarakan (ANTARA) - Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah 214 orang dengan jumlah kumulatif kasus konfirmasi sebanyak 8.900 orang di Tarakan.

"Sedangkan pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 76 orang dan jumlah pasien sembuh sebanyak 6.724 orang," kata Juru Bicara Tim Satuan Penanganan COVID-19 Tarakan Devi Ika Indriarti di Tarakan, Minggu.

Kemudian untuk kasus kematian ada penambahan sebanyak empat orang dengan inisial S (66) warga Kelurahan Kampung 1 Skip, K (56) warga Kelurahan Sebengkok, H (61) warga Kelurahan Selumit dan MH (56).

Dengan jumlah kasus konfirmasi meninggal dunia sebanyak 184 orang dan kasus probable yang meninggal dunia sebanyak enam orang. Jumlah kasus aktif COVID-19 sebanyak 1.992 orang.

Kemudian jumlah kasus suspek yang dipantau saat ini sebanyak 107 orang. Kasus suspek yaitu ,orang dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir.

Sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah  Indonesia yang melaporkan transmisi lokal, orang dengan salah satu gejala/tanda ISPA dan 14 hari terakhir.

Dimana sebelumnya timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi/probable COVID-19, orang dengan ISPA berat/pneumonia berat yang 
membutuhkan perawatan di rumah sakit.

Selanjutnya jumlah seluruh kontak erat yang sedang dipantau saat ini sebanyak 936 orang. Kontak erat adalah orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus probable atau konfirmasi COVID-19. 

Dinkes mengimbau kepada masyarakat Tarakan agar terus memberikan dukungan moral terhadap pasien ataupun keluarga kasus suspek, kasus probable, kontak erat dan kasus konfirmasi.
Baca juga: Kasus Positif COVID-19 Bertambah 171 di Bulungan
Baca juga: Kasus Kematian Akibat COVID-19 Bertambah Lima Orang di Bulungan
 

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024