Tarakan (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang mengantar jenazah Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov Kaltara Waluya Sejati yang meninggal terpapar COVID-19 sampai ke pemakaman di Tanjung Selor, Bulungan, Selasa.

"Pemakaman tadi sehubungan dengan meninggalnya salah satu pejabat di Pemprov kaltara yaitu sekretaris BKD yang terkonfirmasi COVID-19," kata Zainal.

Dia mengantarkan jenazah Waluya sampai ke pemakaman dan melihat langsung proses pemakaman yang dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan dan terlihat membaca doa usai jenazah dimakamkan.

Bahkan Zainal memonitor langsung proses pemulasaran jenazah Waluya mulai dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSD) dr Soemarno Sosroatmodjo di Tanjung Selor yang sudah sesuai dengan protokol kesehatan (prokes).

"Sejak rumah sakit sudah kita monitor sudah dimandikan, dikafankan kemudian standar harus masuk dalam peti tertutup rapat sehingga sampai ke pemakaman terakhir saya lihat sudah sesuai dengan protokol kesehatan," kata Gubernur.

Termasuk juga bagian yang memandikan jenazah, kemudian menggunakan peti jenazah dan masuk ke mobil jenazah sampai jenazah masuk ke liang lahat.

Hal tersebut tidak lepas dari pantauan Gubernur yang berada di lokasi pemakaman jenazah Waluya yang sesuai dengan prokes.
Baca juga: Kasus Terkonfirmasi Positif COVID-19 Bertambah 254 Orang di Kaltara
Baca juga: Kasus Kematian Akibat COVID-19 Bertambah Lima Orang di Bulungan
  Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang mengantar langsung jenazah Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov Kaltara Waluya Sejati yang meninggal terpapar COVID-19 sampai ke pemakaman di Tanjung Selor, Bulungan, Selasa (3/8). ANTARA/HO - KISP Pemprov Kaltara.

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024