Tarakan (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara memiliki komitmen yang tinggi dalam pengembangan Sumber Daya Manusia, dimana hal tersebut tercermin dalam misi Kaltara.
"Yaitu untuk mewujudkan pembangunan Sumber Daya Manusia yang sehat, cerdas, kreatif, inovatif, berakhlak mulia, produktif dan berdaya saing,” kata Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Kantor Gabungan Dinas Provinsi Kaltara,Tanjung Selor, Bulungan, Selasa saat menyerahkan Beasiswa Kaltara Unggul.
Dia mengatakan dengan berbasiskan pendidikan wajib belajar 16 tahun dan berwawasan kebangsaan, bahwa pembangunan Sumber Daya Manusia harus dapat menaikkan harkat dan martabat.
"Selain penyedia, pendistribusi tenaga pendidik, serta pelaksana dalam pembangunan sarana prasarana pendidikan yang baik, pembangunan Sumber Daya Manusia juga harus dikelola dengan baik agar dapat mensejahterakan masyarakat Kaltara," kata Zainal.
Beasiswa Kaltara Unggul dan beberapa bantuan kepada pelajar maupun mahasiswa asal Benuanta merupakan hal serius dalam mewujudkan Kaltara sebagai provinsi yang berubah, maju dan sejahtera.
Beasiswa ini diserahkan oleh Gubernur Zainal di hadapan Wakil Gubernur Kaltara, Yansen TP, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltara, Suriansyah, serta para asisten maupun kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Kaltara.
Beasiswa Kaltara Unggul tersebut diberikan secara simbolis kepada enam siswa tingkat SD, enam siswa tingkat SLTP, 10 siswa tingkat SLTA, dan 12 orang mahasiswa.
Selain memberikan beasiswa Kaltara Unggul tersebut, Gubernur juga memberikan bantuan kepada satu orang mahasiswa tidak mampu, enam orang korban kebakaran dan satu orang peraih medali emas pada Lomba Sains Tingkat Nasional Tahun 2021.
Baca juga: Gubernur dan Wagub Kaltara Dianugerahi Gelar Kebangsawanan Bulungan
"Yaitu untuk mewujudkan pembangunan Sumber Daya Manusia yang sehat, cerdas, kreatif, inovatif, berakhlak mulia, produktif dan berdaya saing,” kata Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Kantor Gabungan Dinas Provinsi Kaltara,Tanjung Selor, Bulungan, Selasa saat menyerahkan Beasiswa Kaltara Unggul.
Dia mengatakan dengan berbasiskan pendidikan wajib belajar 16 tahun dan berwawasan kebangsaan, bahwa pembangunan Sumber Daya Manusia harus dapat menaikkan harkat dan martabat.
"Selain penyedia, pendistribusi tenaga pendidik, serta pelaksana dalam pembangunan sarana prasarana pendidikan yang baik, pembangunan Sumber Daya Manusia juga harus dikelola dengan baik agar dapat mensejahterakan masyarakat Kaltara," kata Zainal.
Beasiswa Kaltara Unggul dan beberapa bantuan kepada pelajar maupun mahasiswa asal Benuanta merupakan hal serius dalam mewujudkan Kaltara sebagai provinsi yang berubah, maju dan sejahtera.
Beasiswa ini diserahkan oleh Gubernur Zainal di hadapan Wakil Gubernur Kaltara, Yansen TP, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltara, Suriansyah, serta para asisten maupun kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Kaltara.
Beasiswa Kaltara Unggul tersebut diberikan secara simbolis kepada enam siswa tingkat SD, enam siswa tingkat SLTP, 10 siswa tingkat SLTA, dan 12 orang mahasiswa.
Selain memberikan beasiswa Kaltara Unggul tersebut, Gubernur juga memberikan bantuan kepada satu orang mahasiswa tidak mampu, enam orang korban kebakaran dan satu orang peraih medali emas pada Lomba Sains Tingkat Nasional Tahun 2021.
Baca juga: Gubernur dan Wagub Kaltara Dianugerahi Gelar Kebangsawanan Bulungan