Tanjung Selor (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si memberikan Kuliah Umum kepada mahasiswa baru Universitas Borneo Tarakan. Selasa (16/08/22).

Kuliah umum ini diberikan Kapolda Kaltara dalam acara Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) dengan tema Membentuk Karakter Mahasiswa Melalui Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Untuk Mewujudkan Universitas Borneo Tarakan Yang Unggul Menuju Indonesia Hebat.

Bertempat di Gor Tipe B jalan Kampung Empat Kecamatan Tarakan Timur, Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si menyampaikan Kuliah Umum kepada mahasiswa baru dengan tema Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Dalam Menangkal Paham Radikalisme Terorisme.

Dalam kesempatannnya Kapolda Kaltara mengajak mahasiswa kembali mengingat tentang bagaimana perjuangan para pahlawan dalam menggapai kemerdekaan Indonesia. Dan nilai – nilai perjuangan ini harus tetap diingat.

Dilanjutkan kembali Kapolda Kaltara mengajak kepada seluruh mahasiswa untuk memahami bagaimana berbangsa dan bernegara dalam mewaspadai paham radikalisme terorisme. Bahwa radikalisme terorisme, tidak hanya menyasar kepada masyarakat, tetapi juga sudah masuk dalam ranah TNI – Polri.


Baca juga: Rumah Kebangsaan Cipayung Plus Riau diresmikan
Baca juga: Penetapan tersangka Ferdy Sambo, Komisi III DPR apresiasi kinerja Kapolri

Berikan kuliah umum, Kapolda Kaltara ajak mahasiswa baru memahami dan mewaspadai paham radikalisme terorisme (Humas Polda)

Bahwa landasan pokok Pancasila dan undang – undang 1945 serta Bhinneka Tunggal Ika merupakan tameng dalam mewaspadai paham radikalisme terorisme.

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara adik – adik mahasiswa kepada Kapolda Kaltara. Secara pribadi Kapolda Kaltara sangat mengapresiasi atas pertanyaan mahasiswa – mahasiswa baru yang semakin kritis dan positif.

Sebelum mengakhiri kuliah umum kepada mahasiswa baru, kembali Kapolda Kaltara mengingatkan bahwa tugas pokok seorang mahasiswa adalah belajar. “sebagai bentuk bela negara adik – adik kembali kepada tugas pokoknya, yaitu Belajar. Demo boleh dilakukan asal tetap mengikuti aturan yang berlaku”. Tutup Kapolda Kaltara yang disambut dengan tepuk tangan yang gemuruh.
***

Baca juga: Ferdy Sambo tersangka, Setara Institute: Kapolri lulus ujian terberat
Baca juga: Wakapolda Kaltara pimpin Upacara, tiga personil diberhentikan tak hormat


Pewarta : Redaksi
Editor : Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2024