Tarakan (ANTARA) - Sebanyak tiga unit rumah di Jalan Yos Sudarso RT. 12 Kelurahan Selumit Pantai, Tarakan, Senin (13/2) sekitar pukul 09.00 WITA hangus terbakar.
"Tiga rumah yang terbakar yang terbakar digunakan tempat usaha yakni penjual nasi Padang milik Mak Enek, penjual nasi lalap milik Rasyid dan toko menjual bahan bangunan milik Tatang Mulyadi," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Tarakan Hanip Matiksan di Tarakan, Senin.
Adapun yang turun membantu dalam proses pemadaman ada delapan unit mobil Pemadam Kebakaran Kota Tarakan, satu unit mobil tangki Lantamal XIII/Tarakan, satu unit mobil Pemadam Kebakaran Lantamal XIII/Tarakan dan satu unit mobil Baracuda Polres Tarakan.
Dia mengatakan bahwa kronologi kejadian pada pukul 09.10 Wita, dimana warga di seputaran kejadian tersebut melihat kobaran api sudah membesar di tempat kejadian dan warga sekitarnya dengan sigap membantu memadamkan kobaran api.
Kemudian pukul 09.30 Wita petugas Pemadam Kebakaran datang ke lokasi karena warung makan Padang tersebut terbuat dari bahan campuran kayu permanen dan api dengan cepat membakar.
Pukul 11.00 Wita, api dapat dipadamkan selanjutnya dilakukan proses pendinginan untuk memastikan agar tidak ada lagi muncul titik api kembali.
"Tidak ada korban jiwa, mengenai penyebab kebakaran masih penyelidikan Polres Tarakan. Selama kejadian situasi kondusif," kata Hanip.
Sementara itu, Wali Kota Tarakan Khairul mengatakan guna mencegah kebakaran masyarakat diimbau untuk berhati - hari, bila mau meninggalkan untuk mengecek dulu seperti kompor, listrik, termasuk jika menyalakan lilin dan lampu teplok.
"Bila terjadi kebakaran segera minta bantuan dengan menghubungi 112. Sedangkan bantuan yang diberikan untuk pemilik rumah sebesar Rp1.500.000,- dan penyewa sebesar Rp1.000.000,_-," kata Khairul.
Baca juga: Kebakaran di Tanjung Selor Kaltara
"Tiga rumah yang terbakar yang terbakar digunakan tempat usaha yakni penjual nasi Padang milik Mak Enek, penjual nasi lalap milik Rasyid dan toko menjual bahan bangunan milik Tatang Mulyadi," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Tarakan Hanip Matiksan di Tarakan, Senin.
Adapun yang turun membantu dalam proses pemadaman ada delapan unit mobil Pemadam Kebakaran Kota Tarakan, satu unit mobil tangki Lantamal XIII/Tarakan, satu unit mobil Pemadam Kebakaran Lantamal XIII/Tarakan dan satu unit mobil Baracuda Polres Tarakan.
Dia mengatakan bahwa kronologi kejadian pada pukul 09.10 Wita, dimana warga di seputaran kejadian tersebut melihat kobaran api sudah membesar di tempat kejadian dan warga sekitarnya dengan sigap membantu memadamkan kobaran api.
Kemudian pukul 09.30 Wita petugas Pemadam Kebakaran datang ke lokasi karena warung makan Padang tersebut terbuat dari bahan campuran kayu permanen dan api dengan cepat membakar.
Pukul 11.00 Wita, api dapat dipadamkan selanjutnya dilakukan proses pendinginan untuk memastikan agar tidak ada lagi muncul titik api kembali.
"Tidak ada korban jiwa, mengenai penyebab kebakaran masih penyelidikan Polres Tarakan. Selama kejadian situasi kondusif," kata Hanip.
Sementara itu, Wali Kota Tarakan Khairul mengatakan guna mencegah kebakaran masyarakat diimbau untuk berhati - hari, bila mau meninggalkan untuk mengecek dulu seperti kompor, listrik, termasuk jika menyalakan lilin dan lampu teplok.
"Bila terjadi kebakaran segera minta bantuan dengan menghubungi 112. Sedangkan bantuan yang diberikan untuk pemilik rumah sebesar Rp1.500.000,- dan penyewa sebesar Rp1.000.000,_-," kata Khairul.
Baca juga: Kebakaran di Tanjung Selor Kaltara
Baca juga: Ruang Badan Intel Mabes Polri terbakar