Jakarta (ANTARA) - Survei Indikator Politika menunjukan adanya peningkatan kepercayaan terhadap Polri oleh masyarakat. Survei yang dilakukan pada 11-17 April 2023 menujukan kepercayaan terhadap publik 73,2%.
“Publik trust Polri terus bergerak positif. Terbaru, angkanya kembali meningkat, menjadi 73,2 persen,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam pemaparannya, Minggu (30/4/23).
Menurutnya, salah satu alasan yang mendasari meningkatnya kepercayaan kepada Polri adalah dampak tindakan tegas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terhadap para jenderal yang terlilit perkara. Polri, jelasnya, juga bersikap netral dengan tidak melindungi para perwiranya dari jerat hukum maksimal.
Pada survei sebelumnya, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada Februari 2023 baru menyentuh 70,8%. Artinya, dalam rentang setidaknya dua bulan, ada peningkatan yang cukup signifikan.
“Ada 71,5% masyarakat yang puas terkait kinerja Kepolisian membangun komunikasi dengan warga. Ada juga 73,6% yang puas dengan usaha Kepolisian memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat,” ungkapnya.
Survei Indikator ini dilakukan dengan wawancara tatap muka. Jumlah responden sebanyak 1.220 orang responden dan toleransi kesalahan sebesar 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Baca juga: Perkokoh sinergitas, unsur pimpinan TNI-Polri Kalimantan Utara gelar Halal bihalal
Baca juga: Kapolda Kaltara besuk Datu Buyung Perkasa tokoh adat Bulungan
Baca juga: "Jumat Curhat", Wakapolda Kaltara terima pertanyaan, saran dan masukan masyarakat
Baca juga: Persiapan Polri amankan KTT ASEAN di Labuan Bajo
Baca juga: Polda Kaltara-Kompolnas gelar jumpa pers, singgung pemulihan jabatan Kabid Propam
“Publik trust Polri terus bergerak positif. Terbaru, angkanya kembali meningkat, menjadi 73,2 persen,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam pemaparannya, Minggu (30/4/23).
Menurutnya, salah satu alasan yang mendasari meningkatnya kepercayaan kepada Polri adalah dampak tindakan tegas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terhadap para jenderal yang terlilit perkara. Polri, jelasnya, juga bersikap netral dengan tidak melindungi para perwiranya dari jerat hukum maksimal.
Pada survei sebelumnya, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada Februari 2023 baru menyentuh 70,8%. Artinya, dalam rentang setidaknya dua bulan, ada peningkatan yang cukup signifikan.
“Ada 71,5% masyarakat yang puas terkait kinerja Kepolisian membangun komunikasi dengan warga. Ada juga 73,6% yang puas dengan usaha Kepolisian memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat,” ungkapnya.
Survei Indikator ini dilakukan dengan wawancara tatap muka. Jumlah responden sebanyak 1.220 orang responden dan toleransi kesalahan sebesar 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Baca juga: Perkokoh sinergitas, unsur pimpinan TNI-Polri Kalimantan Utara gelar Halal bihalal
Baca juga: Kapolda Kaltara besuk Datu Buyung Perkasa tokoh adat Bulungan
Baca juga: "Jumat Curhat", Wakapolda Kaltara terima pertanyaan, saran dan masukan masyarakat
Baca juga: Persiapan Polri amankan KTT ASEAN di Labuan Bajo
Baca juga: Polda Kaltara-Kompolnas gelar jumpa pers, singgung pemulihan jabatan Kabid Propam