Tarakan (ANTARA) - Salah seorang ASN (aparatur sipil negara) anggota rombongan Gubernur Kalimantan terjatuh dan hilang di Sungai Semamu, Kecamatan Mentarang Hulu, Kabupaten Malinau, Kaltara atas nama Yusi Novianto (46) tadi siang, Selasa (15 Agustus 2023).
"Korban berjenis kelamin laki - laki yang menjabat Kepala Seksi Pantai dan Air Baku Dinas PUPR Perkim Provinsi Kaltara dikabarkan hilang. Informasi yang kami terima, dari BPBD Kaltara kejadiannya sekira 12.00 Wita," kata Ketua Relawan Peduli Bencana Malinau Anwar di Malinau, Selasa.
Kecelakaan sungai dialami saat rombongan dalam perjalanan ekspedisi bersama Gubernur Kaltara dari Malinau menuju ke Krayan, Nunukan dalam rangkaian perayaan HUT ke-78 RI di perbatasan Kaltara dengan Serawak Malaysia Timur.
Korban dilaporkan terjatuh di sungai saat menyeberang sungai di Desa Semamu.
Rombongan Gubernur Kaltara diagendakan berangkat dari Malinau dalam ekspedisi HUT ke-78 RI di perbatasan Krayan, Nunukan.
Saat ini, korban hilang masih dalam pencarian. Relawan dan tim penyelamat lintas instansi saat ini tengah berangkat menuju ke sekitar lokasi kejadian.
"Laporan sementara ni ini, sekarang tim dari BPBD Malinau lagi menuju ke lokasi menggunakan kendaraan sungai ke Semamu," katanya.
Berdasarkan keterangan Polres Malinau pada saat rombongan Gubernur kaltara menuju ke Krayan dan tiba di Desa Semamu rombongan hendak menyeberangkan motor mengunakan perahu ketinting ke seberang desa untuk melanjutkan perjalanan.
Korban pada saat itu ikut bersama motor dengan cara naik ke atas motor namun, karena air Sungai Semamu yang naik dan deras, sehingga pada saat ketinting tersebut menyeberang perahu ketinting tersebut goyang terkena arus air sungai.
Kemudian korban terjatuh ke Sungai Semamu dan hingga saat ini masih dilakukan pencarian.
Baca juga: Prajurit TNI AL berhasil menolong korban laka laut di Tarakan
Baca juga: Satu jenazah korban kecelakaan KM Ladang Pertiwi kembali teridentifikasi
"Korban berjenis kelamin laki - laki yang menjabat Kepala Seksi Pantai dan Air Baku Dinas PUPR Perkim Provinsi Kaltara dikabarkan hilang. Informasi yang kami terima, dari BPBD Kaltara kejadiannya sekira 12.00 Wita," kata Ketua Relawan Peduli Bencana Malinau Anwar di Malinau, Selasa.
Kecelakaan sungai dialami saat rombongan dalam perjalanan ekspedisi bersama Gubernur Kaltara dari Malinau menuju ke Krayan, Nunukan dalam rangkaian perayaan HUT ke-78 RI di perbatasan Kaltara dengan Serawak Malaysia Timur.
Korban dilaporkan terjatuh di sungai saat menyeberang sungai di Desa Semamu.
Rombongan Gubernur Kaltara diagendakan berangkat dari Malinau dalam ekspedisi HUT ke-78 RI di perbatasan Krayan, Nunukan.
Saat ini, korban hilang masih dalam pencarian. Relawan dan tim penyelamat lintas instansi saat ini tengah berangkat menuju ke sekitar lokasi kejadian.
"Laporan sementara ni ini, sekarang tim dari BPBD Malinau lagi menuju ke lokasi menggunakan kendaraan sungai ke Semamu," katanya.
Berdasarkan keterangan Polres Malinau pada saat rombongan Gubernur kaltara menuju ke Krayan dan tiba di Desa Semamu rombongan hendak menyeberangkan motor mengunakan perahu ketinting ke seberang desa untuk melanjutkan perjalanan.
Korban pada saat itu ikut bersama motor dengan cara naik ke atas motor namun, karena air Sungai Semamu yang naik dan deras, sehingga pada saat ketinting tersebut menyeberang perahu ketinting tersebut goyang terkena arus air sungai.
Kemudian korban terjatuh ke Sungai Semamu dan hingga saat ini masih dilakukan pencarian.
Baca juga: Prajurit TNI AL berhasil menolong korban laka laut di Tarakan
Baca juga: Satu jenazah korban kecelakaan KM Ladang Pertiwi kembali teridentifikasi