Tanjung Selor (ANTARA) - Politeknik Negeri Nunukan melaksanakan prosesi wisuda pertama terhadap 85 orang wisudawan program Diploma III.
“Selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati telah menyelesaikan pendidikannya di Politeknik Negeri Nunukan,” kata Wakil Bupati Nunukan di Selasa.
Mahasiswa yang diwisuda dengan rincian 37 orang program studi administrasi bisnis, 9 orang program studi teknologi hasil perikanan, 20 orang program studi alat berat, dan 19 orang program studi teknik sipil infrastruktur perkotaan.
Wisudawan terbaik diraih oleh Irwan dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,73 dari program studi administrasi bisnis, Maulana Nur Fiqri 3,49 program studi teknik alat berat, Arini Ayu Wulandari dengan IPK 3,81 dari program studi teknologi hasil perikanan, Besar Febrianti IPK 3,73 program studi teknik sipil infrastruktur perkotaan.
Wakil Bupati optimistis, para alumni Politeknik Negeri Nunukan akan bisa berpengaruh terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Nunukan.
"Kita harus optimis mengejar ketinggalan, kita masih berada di angka 69, sementara saudara kita di kabupaten/kota lain sudah di atas angka 71, ini pekerjaan rumah kita bersama,” ujar Wakil Bupati.
Wakil Bupati Nunukan juga mengatakan ada beberapa CSR (tanggung jawab sosial) perusahaan swasta yang beroperasi di Kabupaten Nunukan telah memberikan beasiswa kepada sejumlah mahasiswa.
“Ini sangat besar artinya bagi masyarakat yang memang sangat memerlukan dan saya selaku ketua CSR mendorong para pengusaha ikut aktif meningkatkan SDM Kabupaten Nunukan,” kata Wakil Bupati.
Hanafiah juga menyampaikan bahwa sudah ada komitmen forum CSR untuk turut membangun asrama bagi mahasiswa yang kuliah di Politeknik Negeri Nunukan.
“Ini akan menjadi penyemangat bagi anak-anak yang akan melanjutkan pendidikan di Politeknik Negeri Nunukan,” ujarnya.
Direktur Politeknik Negeri Nunukan, Arkaz Vidi mengatakan jumlah mahasiswa Politeknik Negeri Nunukan sebanyak 435 orang pada 2023 ini dengan rincian program studi administrasi bisnis 207 orang, program studi teknologi hasil perikanan 64 orang, program studi teknik alat berat 75 orang, dan program studi teknik sipil infrastruktur perkotaan 89 orang.
Arkaz juga menyampaikan bahwa ada lima sumber beasiswa bagi anak-anak yang menempuh pendidikan di Politeknik Negeri Nunukan.
Saat ini, jumlah peserta didik yang mendapat beasiswa mencapai 330 orang, atau lebih dari 80 persen.
“Beasiswa dari kementerian sebanyak 207 orang, beasiswa kurang mampu dari Pemerintah Kabupaten Nunukan 104 orang, beasiswa Prima BPD Kaltimtara satu orang, dan beasiswa United Tractor sebanyak dua orang,” katanya.
“Selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati telah menyelesaikan pendidikannya di Politeknik Negeri Nunukan,” kata Wakil Bupati Nunukan di Selasa.
Mahasiswa yang diwisuda dengan rincian 37 orang program studi administrasi bisnis, 9 orang program studi teknologi hasil perikanan, 20 orang program studi alat berat, dan 19 orang program studi teknik sipil infrastruktur perkotaan.
Wisudawan terbaik diraih oleh Irwan dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,73 dari program studi administrasi bisnis, Maulana Nur Fiqri 3,49 program studi teknik alat berat, Arini Ayu Wulandari dengan IPK 3,81 dari program studi teknologi hasil perikanan, Besar Febrianti IPK 3,73 program studi teknik sipil infrastruktur perkotaan.
Wakil Bupati optimistis, para alumni Politeknik Negeri Nunukan akan bisa berpengaruh terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Nunukan.
"Kita harus optimis mengejar ketinggalan, kita masih berada di angka 69, sementara saudara kita di kabupaten/kota lain sudah di atas angka 71, ini pekerjaan rumah kita bersama,” ujar Wakil Bupati.
Wakil Bupati Nunukan juga mengatakan ada beberapa CSR (tanggung jawab sosial) perusahaan swasta yang beroperasi di Kabupaten Nunukan telah memberikan beasiswa kepada sejumlah mahasiswa.
“Ini sangat besar artinya bagi masyarakat yang memang sangat memerlukan dan saya selaku ketua CSR mendorong para pengusaha ikut aktif meningkatkan SDM Kabupaten Nunukan,” kata Wakil Bupati.
Hanafiah juga menyampaikan bahwa sudah ada komitmen forum CSR untuk turut membangun asrama bagi mahasiswa yang kuliah di Politeknik Negeri Nunukan.
“Ini akan menjadi penyemangat bagi anak-anak yang akan melanjutkan pendidikan di Politeknik Negeri Nunukan,” ujarnya.
Direktur Politeknik Negeri Nunukan, Arkaz Vidi mengatakan jumlah mahasiswa Politeknik Negeri Nunukan sebanyak 435 orang pada 2023 ini dengan rincian program studi administrasi bisnis 207 orang, program studi teknologi hasil perikanan 64 orang, program studi teknik alat berat 75 orang, dan program studi teknik sipil infrastruktur perkotaan 89 orang.
Arkaz juga menyampaikan bahwa ada lima sumber beasiswa bagi anak-anak yang menempuh pendidikan di Politeknik Negeri Nunukan.
Saat ini, jumlah peserta didik yang mendapat beasiswa mencapai 330 orang, atau lebih dari 80 persen.
“Beasiswa dari kementerian sebanyak 207 orang, beasiswa kurang mampu dari Pemerintah Kabupaten Nunukan 104 orang, beasiswa Prima BPD Kaltimtara satu orang, dan beasiswa United Tractor sebanyak dua orang,” katanya.