Tarakan (ANTARA) - Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) bersama Komando Armada Republik Indonesia (Koarmada RI) TNI Angkatan Laut melaksanakan kegiatan "Bakti Sosial Peduli Masyarakat" untuk membantu korban kebakaran di Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (13/12).
Dalam pesannya, Ketua INTI Teddy Sugianto menyampaikan keprihatinan mendalam sekaligus mendoakan warga yang menjadi korban musibah kebakaran tersebut.
"Kami sangat prihatin atas musibah yang menimpa saudara-saudara kita ini. Semoga mereka diberikan kekuatan, ketabahan dan kesabaran, untuk melalui semua ini," kata Teddy Sugianto.
Adapun kegiatan bakti sosial (baksos) yang dilakukan INTI dan Koarmada RI berupa pemberian bantuan sembako hingga pakaian kepada warga yang terdampak kebakaran.
"Bantuan yang diberikan ini mungkin tidak seberapa, namun diharapkan bisa meringankan beban saudara-saudara kita," ucap Teddy Sugianto.
Saat penyerahan bantuan, INTI diwakili oleh Ketua Perempuan INTI (PINTI) Pusat dr Metta Agustina MARS, dan Ketua INTI DKI Jakarta Wayan Suparmin, serta jajaran PINTI lainnya.
Sementara itu tim dari Koarmada RI dipimpin oleh Kepala Dinas Potensi Maritim (Kadispotmar) Kolonel Laut (P) Djoko Prijatin.
"Bantuan yang diberikan berupa 200 dus mie instan, roti, susu UHT dan pakaian layak pakai telah diberikan kepada keluarga-keluarga yang terdampak kebakaran tersebut," kata Metta Agustina.
Dia berharap, bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga yang menjadi korban kebakaran di Kebon Kosong.
"Di saat-saat seperti ini kami ingin menyampaikan kepedulian terhadap para korban kebakaran dan memperhatikan kebutuhan mereka," tutur Metta Agustina.
"Harapannya pembagian bantuan sosial yang dilaksanakan dapat memberikan dukungan dalam melalui masa sulit sekarang," tutupnya.
Kegiatan bakti sosial membantu sesama yang membutuhkan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan INTI dan PINTI di berbagai wilayah di Indonesia.
Beberapa kegiatan baksos yang digelar INTI dan PINTI seperti pemberian bantuan kebutuhan pokok, obat-obatan, hingga pemeriksaan kesehatan gratis.
Seperti diberitakan, kebakaran hebat yang melanda permukiman padat penduduk di Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (10/12/2024) menghanguskan 197 bangunan.
Sebanyak 594 keluarga dengan total 1.520 jiwa terdampak kebakaran. Saat ini, para korban ditempatkan di pengungsian sementara, termasuk di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kebon 09 dan lapangan Jusuf Hamka.
Baca juga: PINTI Berharap Indonesia Ada Hari Disabilitas Nasional