Tarakan (ANTARA) - Pemerintah Kota Tarakan mengadakan program tukar tambah (Trade-in) LPG(liquifield petroleum gas) 3 Kg ke gas 5 Kg untuk usaha mikro kecil dan menengah di Gedung UMKM Center Markoni di Tarakan, akhir pekan ini.
"Hal tersebut dalam upaya untuk meningkatkan pertumbuhan UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) dan meningkatkan kelas ekonomi mereka," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan Bustan di Tarakan, Minggu.
Sebanyak 200 tabung gas 5 kg telah tersedia dengan tambahan 50 kg gas sebagai stimulus bagi para pelaku UMKM.
Program ini bertujuan untuk memastikan kestabilan harga gas sesuai dengan instruksi dari Kementerian Dalam Negeri dan menjaga sinergi dengan Pertamina dalam menghadapi fluktuasi harga.
”Stimulasi UMKM produktif dan naik kelas menjadi fokus utama dalam program ini," kata Bustan.
Dengan harapan bahwa pelaku UMKM dapat terbantu dalam mengakses sumber energi yang memadai untuk meningkatkan produktivitas mereka.
Sebanyak 250 tabung gas telah didistribusikan kepada pelaku UMKM, menghilangkan kekhawatiran terkait ketersediaan gas dan memastikan stabilitas harga yang dapat diakses oleh masyarakat.
Dengan bantuan ini, diharapkan pelaku UMKM dapat berperan aktif dalam meningkatkan perekonomian Kota Tarakan, menciptakan lingkungan bisnis yang lebih berdaya saing dan berkelanjutan.
Tarakan mengadakan program trade-in LPG 3 kg ke LPG 5 kg
Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan Bustan saat meluncurkan program trade-in gas 3 kg ke gas 5 kg di Gesung UMKM Center Markoni di Tarakan. ANTARA/HO-Humas Pemkot Tarakan.
